Sukses

Begini Jadinya Kalau Pemuda Arab Keranjingan Mobil Mewah

Saat masih kuliah, Mahdiar Ahmad Niri telah mengemudikan Aston Martin DB9 Coupe untuk pergi ke kampus.

Liputan6.com, Vancouver - Sungguh beruntung nasib seorang pria bernama Mahdiar Ahmad Niri ini. Bagaimana tidak, selagi orang lain hanya dapat bermimpi untuk memiliki supercar, pria yang masih berusia 20 tahun ini sudah mengoleksi banyak mobil wah.

Hobi mengoleksi mobil-mobil wah dimulai pada 2009 lalu di mana pria yang tinggal di Vancouver tersebut sudah menggunakan Aston Martin DB9 Coupe untuk menemaninya berlatih rugby. Namun demikian, mobil seperti DB9 masih menjadi pemandangan umum di kampusnya karena kawan-kawannya juga membawa mobil sekelas Lamborghini Gallardo dan BMW M3.

Namun ternyata, sportcar ikonik Inggris tersebut masih menjadi contoh kecil dari seluruh koleksi mobilnya yang begitu wah. Bahkan, karena banyaknya koleksi mobil yang dimiliki membuat Niri terpaksa membeli sebidang tanah milik tetangganya untuk dijadikan garasi, demikian dilansir dari Jalopnik, Selasa (24/2/2015).



Dijelaskan, pria keturunan Timur Tengah ini juga memiliki beberapa koleksi mobil wah di garasinya seperti Audi R8 GT Spyder, Ferrari FF dan California, serta Lamborghini Aventador berkelir hitam matte. Tak luput, sepasang SUV kelas atas seperti Range Rover Lumma CLR R dan Mercedes benz G-Class Wagon.

>>>Klik laman berikutnya [tak kenal puas]

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Next

Tak cukup puas dengan mobil yang telah ia koleksi, Niri pun memutuskan untuk 'naik kelas' dengan mengoleksi mobil-mobil super. Pemuda ini pun mulai membeli McLaren P1. Yang cukup istimewa, supercar pesanan Niri tersebut menjadi mobil pertama yang dikirimkan McLaren ke Kanada.



Setelah memiliki McLaren P1, Niri kemudian memesan sebuah Bugatti Veyron Vitesse yang menjadi salah satu edisi terakhir dari Veyron. Agar tampil beda, Niri ini pun meminta Veyron pesanannya untuk dikustomisasi dengan aksen karbon sehubungan banyaknya pemilik hypercar asal Perancis tersebut di Vancouver.

(Ysp/Gst)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini