Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) menyampaikan bahwa atraksi militer saat Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT ke-79 RI) hanya akan dilakukan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Undangan yang hadir pada upacara HUT RI di halaman Istana Merdeka, Jakarta dapat menyaksikan atraksi militer tersebut melalui videotron.
Baca Juga
"(Atraksi militer) IKN saja tapi akan ditayangkan di videotron di Jakarta. Jadi semua undangan akan menyaksikan siaran langsungnya," kata Sekretaris Kemensetneg, Setya Utama kepada wartawan, Sabtu (3/8/2024).
Advertisement
Upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 digelar di dua lokasi yakni, IKN dan halaman Istana Merdeka Jakarta. Namun, upacara militer dan pengibaran bendera pusaka hanya dilakukan di IKN.
Tak Ada Prosesi Pengibaran Bendera di Istana Merdeka
Tamu undangan yang menghadiri upacara di halaman Istana Merdeka akan menyaksikan prosesi pengibaran bendera merah putih di IKN.
Bendera merah putih di halaman Istana Merdeka juga sudah dikibarkan sejak pagi, sebelum upacara tanpa ada prosesi khusus.
"Betul (pengibaran bendera hanya ada di IKN)," ujar Setya.
Meski begitu, penampilan hiburan HUT ke-79 RI akan dipusatkan di halaman Istana Merdeka, Jakarta. Hal tersebut karena masih terbatasnya sarana dan prasarana di IKN.
Â
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Jokowi dan Prabowo Hadiri Upacara HUT RI di IKN
Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menjadi Inspektur Upacara HUT ke-79 RI di IKN. Dia akan didampingi Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sementara itu, Wapres Ma'ruf Amin dan Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka akan mengikuti upacara di halaman Istana Merdeka. Upacara HUT ke-79 RI akan dimulai pukul 10.00 WIB atau 11.00 WITA.
Terkait tamu VIP yang hadir pada upacara HUT RI di IKN, Setya menyampaikan pihaknya masih membahas. Nantinya, penginapan tamu VIP akan dibagi di dua lokasi yakni, Hotel Nusantara dan Balikpapan.
"VIP akan dibagi-bagi antara Hotel Nusantara dan Balikpapan. (Sekarang) Masih proses pengaturan," tutur Setya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement