BUMD DKI Jakarta Bangun Ecopark Seluas 1,4 Hektar di Cakung

Taman Tebet Ecopark Jadi Spot Publik Baru untuk Warga Bermain dan Berolahraga — Taman Tebet Eco Park itu sebelumnya dikenal sebagai dengan Taman Honda Tebet. (merdeka.com/Imam buhori)

Liputan6.com, Jakarta BUMD DKI Jakarta, Perumda Dharma Jaya tengah membangun Ecopark di kawasan kantornya di Jalan Raya Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Pembangunan ruang terbuka hijau tersebut untuk mendukung program Jakarta Global City yang dicanangkan oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Perumda Dharma Jaya Gandeng Pasar Jaya Perluas Gerai Ayam untuk Warga

Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman mengatakan, implementasi program tersebut sudah ada dalam setiap pengembangan bisnis perseroan yang bergerak di bidang jasa pemotongan dan perdagangan daging serta ternak ini mulai tahun 2024.

Raditya mengatakan hingga kini, sudah ada 107 pohon yang ditanam. Terdiri dari tiga jenis yaitu pohon pule, trambesi, dan baobab dengan diameter 20-50 cm, dan ketinggian dua meter.

"Kami memang merencanakan akan membangun Ecopark di Cakung sejak tahun 2023, dan lahan yang ada di samping kandang hewan seluas 1,4 hektare. Tentu dalam proses pembangunan Ecopark ini, kami bekerja sama dengan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta untuk memberikan masukan, mulai dari tatanan penempatan pohon, perawatan dan memonitoring pertumbuhan pohon ke depannya," kata Raditya di Jakarta, Sabtu (13/1/2023).

Raditya menyatakan pembangunan Ecopark dilakukan untuk mendukung penerapan Kota Jakarta menjadi kota global. Dalam mewujudkan kota global, DKI Jakarta ingin membangun Jakarta yang tidak hanya mengutamakan pembangunan infrastruktur.

2 dari 3 halaman

Mendukung Perekonomian

Yakni yang mendukung perekonomian, perdagangan, kegiatan layanan jasa dan keuangan serta bisnis, regional dan global, tetapi juga mendukung pembangunan kota yang ramah lingkungan dengan memperluas ruang terbuka hijau.

“Keberadaan Ecopark juga sebagai bentuk dukungan bagi Kota Jakarta sebagai kota yang ramah anak dan memperbanyak serapan air. Kami perlu mendukung kualitas udara kota Jakarta yang sehat dengan memperbanyak ruang terbuka hijau,” ucapnya.

Lanjut dia, konsep pembangunan Ecopark di Cakung mengedepankan ruang interaksi masyarakat dengan taman-taman hijau yang ditanami banyak pohon.

3 dari 3 halaman

Membawa Manfaat

Karena itu dalam Ecopark akan ada taman hijau, ruang interaksi publik, taman bermain dan sarana olahraga.

Raditya berharap, kehadiran Ecopark dapat membawa manfaat bagi masyarakat Jakarta, karena tidak hanya menjaga air tanah dengan baik, memperbaiki kualitas udara, menekan polusi udara, menjaga kesehatan hewan di RPH Cakung.

“Kalau rimbun dengan pohon-pohon, bukan hanya kita yang menjadi sehat dan senang, tetapi ternak kita juga sehat. Juga ketika masyarakat datang ke ecopark, tidak hanya bisa menikmati fasilitas disana, tetapi juga dapat mengenal dan membeli produk-produk Dharma Jaya,” jelas Raditya.