Sukses

Prabowo: Kemenhan Terus Riset, Kita Ingin Cari Vaksin Malaria

Prabowo mengatakan, masih banyak daerah rawa-rawa di Papua. Sehingga, penyakit malaria masih sering dialami.

 

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyebut, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) terus meriset untuk menciptakan vaksin malaria. Dia berharap agar vaksin malaria tersedia di Indonesia.

"Kemenhan terus riset dengan bantuan negara lain, kita ingin cari vaksin malaria, mudah-mudahan sebentar lagi akan ada vaksin malaria supaya rakyat di daerah rawan malaria bisa terbantu. Jadi ini terus kita lakukan di Papua," kata Prabowo di Timika, Papua, Jumat (10/11/2023).

Prabowo mengatakan, masih banyak daerah rawa-rawa di bumi Cendrawasih. Sehingga, penyakit malaria masih sering dialami masyarakat.

"Kita juga tahu banyak dataran rendah daerah-daerah rawa (di Papua), masalah malaria masih sangat endemis di sini. Kita akan bekerja terus," ujarnya.

Prabowo mengatakan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi terus memperhatikan kepentingan Papua. Menurutnya, Jokowi adalah presiden yang paling banyak ke Papua.

"Dalam masa jabatan beliau mungkin beliau sudah beberapa belas kali ke sini, ini perhatian dari pimpinan saya juga kira dalam waktu dekat akan kembali di sini untuk tindak lanjut apa semua yang kita bicarakan," pungkas Prabowo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Prabowo Serahkan Sepeda Motor untuk Prajurit TNI dan Polri di Mimika

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyerahkan kendaraan dinas sepeda motor untuk Babinsa Prajurit TNI-Polri di Kodim 1710/Mimika. Prabowo mengatakan, secara keseluruhan ia menyerahkan 1.270 unit kendaraan dinas prajurit di seluruh Indonesia secara bertahap.

"Motor jumlahnya cukup banyak 1.270 unit. Tapi ini adalah untuk Babinsa seluruh Indonesia bertahap, Babinsa seluruh Indonesia akan dapat motor," kata Prabowo di Kodim 1710/Mimika, Papua, Jumat (10/11/2023).

Prabowo melanjutkan, di sebagian daerah, motor yang ia serahkan adalah berbasis listrik buatan Indonesia. Motor itu dibuat oleh PT LEN bersama PT Pindad.

"Buatan PT LEN bersama PT Pindad kita sudah berhasil membuat motor listrik nanti akan kita bagikan juga dan sebagian masih motor yang sekarang, pakai bensin dan sebagian dari itu adalah motor listrik," tuturnya.

Prabowo mengatakan, penggunaan motor listrik adalah sebagai bagian dari transisi ke energi hijau terbarukan. Tujuannya untuk mengurangi polusi dan biaya.

"Karena itu yang kita harapkan nanti di tempat-tempat tertentu pakai tenaga surya jadi di chargernya itu pakai tenaga surya supaya nanti kebutuhan BBM kita terjangkau oleh seluruh unsur," pungkas Prabowo.

Untuk daerah Mimika, ada 291 unit motor yang diserahkan. Rinciannya untuk Kogabwilhan III 10 unit, Kodim Mimika 70 unit, Lanud Mimika 3 unit, Lanal Mimika : 3 unit, Polres Mimika 3 unit, Kodim Merauke 65 unit, Kodim Bovendigul 70 unit Kodim Mappi 45, Yonif 757 25, dan Denkav 3/SC 25.

 

 

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.