Sukses

Mario Dandy Bantah Semua Keterangan Mantan Kekasihnya Amanda

Hakim pun kemudian menegur Mario Dandy lantaran membantah semua pernyataan Amanda.

Liputan6.com, Jakarta Mario Dandy Satrio (20) membantah semua keterangan mantan kekasihnya, Anastasia Pretya Amanda (19) ketika menjadi saksi di persidangan kasus penganiayaan David Ozora. Menurut Mario, seluruh keterngan yang dikatakan Amanda tidak benar.

"Kalau begitu dari keterangan saksi ini apakah ada yang tidak benar?" tanya Ketua majelis hakim, Alimin Ribut Sujono di persidangan PN Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023).

"Ada Yang Mulia, semuanya tak bener," jawab Mario.

Hakim pun kemudian menegur Mario Dandy lantaran membantah semua pernyataan Amanda. 

"Saudara itu dikasih kode sama penasihat hukum saudara, saudara lihat yang tak bener yang mana? Jangan bilang tidak bener, tidak benar semua bagaimana, saudara kan ketemu di kafe juga kan itu bener, gitu lho. Mana yang tidak benar?" tanya hakim.

"Percakapannya Yang Mulia, tadi kan saksi bilang di situ saya membahas tanggal 27 Januari, pada saat pertemuan tersebut tak pernah ada obrolan tentang 27 Januari. Katanya kakaknya Agnes nanyain AG hilang itu, hilang itu bukan ngobrolin itu, jadi tak ada obrolan tangal 27 Januari, itu tak ada," jelas Mario.

Sedangkan Shane Lukas tak memberikan bantahan atas kesaksian Amanda pasca ditanyai oleh majelis hakim di persidangan. Sedangkan Amanda mengaku masih tetap pada kesaksiannya meski Mario Dandy membantah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Amanda, Mantan Pacar Mario Dandy Sebut David Ozora Sempat Diancam Akan Ditembak

Saksi Anastasia Pretya Amanda (19) mengungkap kelakuan mantan kekasihnya, Mario Dandy Satriyo (20) yang pernah mengancam untuk menembak Cristalino David Ozora (17). Ancaman tersebut diketahui Amanda usia dichat melalui WhatsApp oleh David.

Hal itu dibeberkan oleh Amanda saat dihadirkan menjadi saksi dalam sidang perkara penganiayaan di PN Jakarta Selatan dengan terdakwa Mario Dandy dan Shane Lukas. Bermula pada saat tanggal 30 Januari 2023 Amanda mengaku telah bertemu dengan Mario di sebuah minimarket kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Dari pertemuan itu, Amanda sempat menyinggung AG yang pada saat itu dikabarkan menghilang. Amanda sempat mengira kalau AG kala itu bersama Mario.

"Di tgl 30 saya sempat menyinggung AG hilang, bukan tanggal 17 aja, tapi saya juga ada beberapa kali AG hilang ‘oh sama lu hilangnya’," kata Amanda di ruang sidang PN Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023).

Kabar hilangnya AG sempat disampaikan oleh salah seorang bernama Hendri pada tanggal 17 Januari. Berselang beberapa setelahnya Amanda dihubungi oleh kakak AG yang memberi kabar kalau adiknya hilang.

Hingga akhirnya, Amanda bertemu dengan Mario tanggal 30 Januari. Ia melontarkan pernyataan bahwa mengetahui keberadaan AG dengan diksi becanda kepada Mario.

"Terus tanggal 30 itu lelucon aja kaya 'gua tau AG hilang'," jelas Amanda.

"Terus dia (Mario) panik, 'hah sama siapa', karena saya kira sama dia, tiap hilang itu sama dia (Mario) saya kira hilang-hilangnya sebelumnya itu sama Mario juga," sambungnya.

Lantas Mario langsung menghubungi seseorang yang tidak diketahui Amanda. Namun ia mengintip Handphone mantan kekasihnya dan tertulis nama David.

"Karena itu cafe minimarket saya ga denger, saya cuma main hp depan dia. Saya tahu dia nelponin orang. Saya enggak tahu wareng (sapaan David) itu David," cerita Amanda.

Reporter: Rahmat Baihaqi/Merdeka

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini