Sukses

Ingin Gabung Parpol, Ketua Joman Immanuel Ebenezer: NasDem Salah Satu Pilihan Terbaik

Ketua relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer alias Noel berkunjung ke NasDem Tower. Kunjungan dilakukan beberapa hari setelah Noel membubarkan relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania).

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Jokowi Mania (JoMan) yang juga mantan Ketua relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania) Immanuel Ebenezer alias Noel mengungkapkan kemungkinan dirinya bergabung ke partai politik (parpol).

Hal ini disampaikan Noel usai berkunjung ke NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2023). Dia Markas NasDem itu, Noel bertemu dengan Wakil Ketua Umum DPP NasDem Ahmad Ali dan Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya.

"NasDem salah satu pilihan yang terbaik. NasDem ini merupakan partai yang luar biasa menurut pandangan saya. Bukan karena kunjungannya ya. Karena ada teman-teman saya. Karena ada ideologinya, kemudian ada gagasannya. Ya sama halnya semua partai begitu," kata Noel.

Selain itu, menurut Noel, Partai NasDem juga tak berseberangan dengan partai yang ada dalam koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), meski mendukung Anies Baswedan maju sebagai calon presiden (Capres) 2024.

"Saya enggak ngelihat NasDem berseberangan tuh. Enggak ada yang berseberangan. Emang memilih Anies berseberangan? Enggak," kata mantan relawan pendukung Ganjar Pranowo ini.

Justru, Noel menilai, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh tetap loyal dengan kepemimpinan Jokowi di Indonesia hingga jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 bergulir.

"Masih sampai detik ini yang saya lihat yang saya rasakan Surya Paloh sebagai pimpinan NasDem tetap loyal terhadap kepemimpinan Jokowi," kata pentolan relawan Joman ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ingin Sowan ke Parpol Lain

Lebih lanjut, Noel menyampaikan niatan dirinya untuk sowan ke parpol lain setelah dari NasDem. Menurut dia, siapa saja punya hak untuk berdiskusi dan menentukan pilihan jelang pesta demokrasi 2024.

"Rencana kita ya kalau mau ke partai lain pasti ada lah ya. Karena ini kan silaturahmi. Bicara diskusi dengan siapapun. Jangan sampai gini, yang mau berpesta demokrasi tapi banyak orang yang kesurupan, kita enggak mau. Siapa aja boleh dong mau kemana kek terserah. Toh apa yang saya lakukan bukan hal yang tercela," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.