Sukses

Bersama UGM, Charoen Pokphand Indonesia Gelar Program WBA

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPI) berkolaborasi bersama Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan Program Work Based Academy (WBA) batch#3.

Liputan6.com, Jakarta Industri perunggasan, khususnya ayam broiler, akan terus bertumbuh untuk mencukupi kebutuhan protein hewani masyarakat, seiring dengan peningkatan pendapatan, perkembangan jumlah penduduk, dan kesadaran masyarakat terkait nilai gizi dan kesehatan dari daging ayam. Oleh sebab itu, harus disiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul bidang perunggasan yang bisa menjadi future leader sebagai penggerak industri ini, terlebih saat ini yang memasuki era disruption atau industry 4.0 yang menuntut perguruan tinggi dan industri terus berinovasi.  

Mempersiapkan hal tersebut pada hari ini Senin, 26 Juli 2021, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPI) berkolaborasi bersama Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan Program Work Based Academy (WBA) batch#3.  

Program yang dimulai hari ini hingga Februari 2022, akan diikuti oleh 30 orang peserta yang terseleksi dari 64 perguruan tinggi di Indonesia. Mereka yang lolos berasal dari 13 universitas yang ada di Indonesia antara lain Universitas Syiah Kuala, Universitas  Muhammadiyah Tapanuli selatan, Universitas Andalas di Padang, hingga di timur Indonesia seperti Universitas Udayana dan Mataram.  

Work-Based Academy Adalah bentuk University-Industry Collaboration, untuk meningkatkan kualitas dan lulusan yang sekaligus membangun kemitraan strategis antara dunia kerja/dunia industri yang bertujuan Meningkatkan keterampilan dan kesiapan kerja fresh graduate di bidang industri perunggasan, Menyiapkan calon-calon entrepreneur muda peternakan yang lebih terampil dan berwawasan luas serta memiliki kepemimpinan kuat, dan Menyiapkan SDM yang tepat, berkualitas untuk perusahaan atau industri peternakan.  

 

Program yang selaras dengan program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka ini terbuka  untuk para lulusan Perguruan tinggi peternakan di seluruh Indonesia, sehingga mereka semua berkesempatan untuk meningkatkan, keterampilan, dan mempraktekan budidaya ayam broiler dengan sistem closed house.  

Program Work Based Academy ini dikemas dengan beberapa rangkaian. Rangkaian yang pertama yaitu online class training selama 2 (dua) minggu melalui Learning Management System Universitas Gadjah Mada, dimana para peserta akan memperoleh materi secara  asynchronous maupun synchronous. Setelah itu, para peserta akan praktek langsung dilapangan selama 6 (enam) bulan.  

Para peserta ditantang untuk melakukan berbagai inisiatif perbaikan proses kerja dan methodology budidaya, melalui suatu mini project individu, yang didampingi oleh para pengajar dari akademisi Universitas Gadjah Mada dan praktisi perusahaan.  

Program yang berjalan sejak 11 November 2019 ini telah menghasilkan lulusan sarjana peternakan yang memiliki nilai tambah, terbukti dari 50 perserta yang lulus dari tahap sebelumnya telah banyak yang berkiprah di dunia peternakan, termasuk yang bergabung di Charoen Pokphand Group.  

Acara WBA bacth ke#3 dibuka oleh;  

1. Dekan Fakultas Peternakan UGM, Bapak Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA., DEA., IPU.,  ASEAN Eng. dan  

2. Drh. Desianto Budi Utomo, M.Sc., Ph.D. selaku Vice President Feed Technology PT  Charoen Pokphand Indonesia Tbk,  

Serta di isi kuliah umum Membangun SDM Unggul Industri Perunggasan oleh:  

1. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan  Republik Indonesia, Bapak Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng, dan  2. Bapak Ir. Yosef Arisanto. Selaku Vice Presiden Head of Operation Poultry  Integration Sumatera and West Jawa. 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.