Sukses

Panglima TNI: Presiden Minta Pastikan Paket Obat Covid-19 Sampai ke Tangan Warga

Tahap awal pendistribusian 300.000 paket obat Covid-19 di Jawa-Bali akan dilakukan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) didampingi petugas puskesmas dan bidan-bidan desa.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memerintahkan jajaran TNI untuk mendistribusikan 300.000 paket obat dan vitamin untuk pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri. Jokowi meminta agar bantuan obat-obatan itu betul-betul sampai ke tangan masyarakat yang membutuhkan.

"Bapak Presiden telah memerintahkan kepada TNI untuk mendistribusikan paket obat-obatan kepada masyarakat di wilayah Jawa dan Bali. Termasuk, memastikan bahwa obat-obatan tersebut sampai kepada tangan masyarakat yang membutuhkan," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melalui Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (15/7/2021).

Adapun 300.000 paket obat-obatan ini diperuntukkan bagi masyarakat positif Covid-19 yang tidak memiliki gejala serta bergejala ringan dan sedang menjalani isolasi mandiri. Tahap awal pendistribusian 300.000 paket obat di Jawa-Bali akan dilakukan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) didampingi petugas puskesmas dan bidan-bidan desa.

"Jajaran kesehatan kodam termasuk kodim, koramil, dan babinsa akan melaksanakan koordinasi dengan pemerintah daerah, dinas kesehatan, dan jajaran kepolisian," kata dia.

"Harapan kita bahwa dengan kolaborasi antar-institusi ini akan meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang melaksanakan isolasi mandiri," sambung Hadi.

Menurut dia, proses pendistribusian paket obat berbasis desa, di mana petugas baik puskesmas maupun bidan desa akan melakukan triase, membagi pasien sesuai kategori gejala yang dialami. Misalnya, orang tanpa gejala (OTG), pasien gejala ringan, sedang, hingga berat.

"Sehingga untuk mendapatkan obat atau paket tersebut itu sudah terdata dengan baik oleh puskesmas atau bidan-bidan desa sehingga mereka berhak untuk mendapatkan paket obat tersebut," ujar Hadi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

300.000 paket obat Covid-19

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan bahwa 300.000 paket bantuan obat dan vitamin untuk pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri diberikan secara gratis. Paket obat-obatan ini tidak diperjualbelikan.

"Pemerintah mulai hari ini akan segera membagikan paket vitamin dan obat untuk isolasi mandiri, gratis di wilayah-wilayah yang berisiko," ucap Jokowi sebagaimana ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Kamis.

Ada tiga jenis paket obat yang akan diberikan pemerintah, di mana masing-masing untuk tujuh hari konsumsi. Paket pertama, berisi vitamin untuk pasien positif virus Corona yang tak memiliki gejala.

Paket kedua, berisi vitamin dan obat untuk pasien Covid-19 dengan gejala demam dan kehilangan penciuman. Adapun paket obat kedua ini membutuhkan konsultasi dan resep dokter.

Kemudian, paket ketiga berisi vitamin dan obat untuk pasien Covid-19 isolasi mandiri yang mempunyai keluhan demam dan batuk kering. Paket ini juga membutuhkan konsultasi dan resep dari dokter.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.