2 Bocah Perempuan di Bekasi yang Terseret Arus Ditemukan Tak Bernyawa

Ilustrasi Orang Tenggelam. (IstockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta - R (11) dan S (12), dua bocah perempuan yang hanyut terbawa arus Kali Cipegadungan, Desa Jaya Mukti, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, berhasil ditemukan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Keduanya dalam kondisi tak bernyawa.

Korban S ditemukan lebih dulu, pada Selasa 9 Februari 2021. Sementara R ditemukan Rabu (10/2/2021), dengan kondisi mengambang diantara tumpukan sampah.

"Semua korban ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa," kata Tim Rescue BPBD Kabupaten Bekasi, Budi Jalu.

Menurutnya, jasad bocah S ditemukan mengambang di bibir sungai sejauh 2 kilometer dari lokasi tenggelam. Sedangkan korban R ditemukan pada radius 7 kilometer.

Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume-5

Selain kedua korban, petugas juga menemukan remaja laki-laki, F (15), yang tenggelam di Kali Kalengerowak, Desa Kampung Klontong, Karang Sari, Cikarang Timur, Senin, 8 Februari 2021.

"Jadi dua korban tenggelam di Kali Cipegadungan, Cikarang Pusat, sedang F tenggelam di Kali Kalengerowak, Cikarang Timur," ucap Budi.

Jasad masing-masing korban sudah dibawa ke rumah duka. Suasana haru pun menyelimuti kediaman keluarga saat menyambut jenazah para korban.

"Alhamdulilah anak saya sudah ditemukan. Saya berterima kasih sama petugas yang sudah bekerja keras," ujar Abdul, ayah korban R.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tim Basarnas DKI akhirnya menemukan sosok bocah yang tenggelam di anak kali Ciliwung. Diduga korban tidak pandai berenang dan tenggelam terseret arus.

2 dari 2 halaman

Terseret Arus Sungai Saat Hendak Cuci Tangan

Sebelumnya dua bocah perempuan, R (11) dan S (12), warga Desa Jaya Mukti, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, terseret arus Kali Cipegadungan saat hendak mencuci tangan, Senin 8 Februari 2021, sekitar pukul 13.30 WIB.

Saat itu kedua korban tengah berada di pinggiran kali yang airnya sedang meluap akibat hujan yang terus-terusan turun.

R yang hendak mencuci kaki dan tangannya, kemudian terpeleset dan terjatuh ke dalam kali. S pun mencoba untuk menolong, namun malah ikut terjatuh dan terseret arus.

Tim SAR yang terdiri dari petugas BPBD Kabupaten Bekasi, TNI dan Polri kemudian melakukan upaya pencarian. Namun, hingga Senin malam, jasad kedua korban belum ditemukan.

Habiskan Waktu Libur Lebaran, Wisatawan Lokal Berwisata Mangrove di Sunge Jingkem