Sukses

Mendagri: 36 Masjid di Depok Masih Beroperasi Selama Ramadan

Tito menyebut tingkat penularan virus Corona Covid-19 di Depok mulai menurun selama PSBB.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melakukan kunjungan kerja ke Depok, Jawa Barat pada Senin, 4 Mei 2020. Dalam kunjungannya, Tito mengaku menerima beberapa keluhan dari penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang dilakukan di Depok.

Salah satu keluhan datang dari Kapolres Depok Kombes Azis Andriansyah. Di hadapan Mendagri Tito, Azis mengungkap masih ada 36 masjid di Depok yang beroperasi selama bulan Ramadan.

"Di antara 533 masjid, ada 36 masjid yang masih menjalankan aktivitas. Alasannya, masjid itu hanya dikunjungi orang kampung sendiri dan tidak melibatkan orang luar," ujar Tito seperti yang dikeluhkan Azis, Selasa (5/5/2020).

Tito menyarankan agar jajaran Polres Depok segera menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menanggulangi masalah tersebut. Terlebih, di Depok juga masih ada kegiatan sahur ke jalan yang mengabaikan penggunaan masker dan jaga jarat.

"Untuk itu Kapolres akan menggandeng MUI untuk melaksanakan sosialisasi bersama di bulan Ramadan. Terutama untuk kegiatan sahur ke jalan yang beberapa di antaranya masih mengabaikan penggunaan masker dan jaga jarak," kata Tito.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Corona menurun

Tito menyebut, setiap keluhan yang diterima selama kunjungan kerja di Depok akan dikaji bersama pemerintah pusat. Meski demikian, Tito menyebut selama pemberlakukan PSBB berlangsung di Depok, tingkat penularan virus Corona Covid-19 mulai menurun.

"Ada hal yang menggembirakan dalam kunjungan kerja itu, tentang adanya kecenderungan penurunan kasus baru setelah PSBB. Berarti PSBB membawa angin segar untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di Depok," kata Tito.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.