Sukses

6 Hari Simulasi Tilang Elektronik, Terjadi 613 Pelanggaran

Jenis pelanggaran saat simulasi tilang elektronik bermacam-macam, mulai dari pelat dinas hingga Polri-TNI pun melanggar.

Liputan6.com, Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengevaluasi simulasi penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) atau tilang elektronik.

Hasilnya, selama seminggu simulasi tilang elektronik yang dimulai sejak 1 hingga 6 Oktober 2018, terdapat 613 pelanggaran. Jenis pelanggarannya bermacam-macam, mulai dari pelat dinas hingga Polri-TNI pun melanggar.

"Rekap dari tanggal 1 hingga 6 Oktober jumlahnya mencapai 613. Pelat hitam 369, pelat kuning 61, pelat merah 20, Polri-TNI 16, pelat kedutaan 10, pelat luar DKI ada 2, diskresi petugas 19, dan not recognize 116. Total 613 pelanggar," papar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf melalui keterangan tertulis, Senin (8/10/2018).

Meski demikian, kata Yusuf, pada hari ke-6 terjadi penurunan pelanggaran. Semula hari pertama terjadi 232 pelanggaran, kemudian pada hari keenam turun menjadi 27 pelanggaran.

"Adanya penurunan selama 6 hari. Hari pertama 232, kedua dan ketiga 104, keempat 93, kelima 53 dan ke hari keenam ada 27. Total 613 (pelanggaran simulasi tilang elektronik)," ujarnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tidak Ditilang Selama Siimulasi

Dalam hal ini, Yusuf mengatakan, para pelanggar tidak akan ditilang selama simulasi. Namun, akan dikirimi surat peringatan ke rumah si pelanggar.

"Enggak ditindak jadi cuma diberikan peringatan, enggak di blokir STNK-nya, enggak dikirim surat tilang enggak, cuma dikirim peringatan aja, namanya sosialisasi kan enggak boleh ditindak," pungkas Yusuf.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.