Sukses

Jasad Bocah 5 Tahun Ditemukan dalam Karung di Bogor 

Jasad balita ditemukan di kebun dekat rumahnya di Perum Bogor Asri, Kelurahan Kandang Roda, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Liputan6.com, Bogor - Jasad balita ditemukan di kebun dekat rumahnya di Perum Bogor Asri, Kelurahan Kandang Roda, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Bocah berinisial G (5) ditemukan di dalam karung warna bening, Selasa (1/5/2018) dini hari. Diduga, G menjadi korban pembunuhan.

"Ditemuinnya jam 01.50 di kebon sudah meninggal dalam karung," ungkap Ketua RT06/11, Perum Bogor Asri, Djokban.

Sebelumnya, anak perempuan ini sempat dikabarkan hilang dari rumahnya sejak Senin pagi kemarin. Orangtuanya sempat mencari ke rumah teman-teman korban hingga ke tempat dia biasa bermain.

Warga sekitar sempat ikut melakukan pencarian, namun hingga Senin tak kunjung ditemukan. Orangtua korban akhirnya melaporkan kehilangan tersebut ke petugas kepolisian.

"Sampe sore enggak pulang-pulang. Terus disamperin ke rumah teman-temannya. Tahunya enggak main sama temannya. Ditemuin sudah meninggal dalam karung," terang Djokban.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ditemukan 100 Meter dari Rumah

Menurutnya, korban ditemukan di kebun sekitar 100 meter dari rumahnya oleh warga sekitar. Saat ditemukan, tubuh korban dalam posisi membungkuk di dalam karung warna putih yang diikat tali.

"Awalnya warga yang menemukan mengira di karung itu sampah. Setelah diperiksa ternyata anak yang sedang kita cari," ungkap Djokban.

Polisi yang menerima informasi temuan mayat balita tersebut langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.

Guna penyelidikan, jasad anak perempuan dari Jimmy Bimussu itu langsung dibawa ke RS Kramatjati Jakarta untuk dilakukan autopsi.

Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspitalena membenarkan perihal temuan mayat balita dalam karung. Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap temuan mayat yang diduga menjadi korban pembunuhan ini.

"Iya benar. Kami masih diselidiki ya," kata Ita singkat. 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.