Sukses

Jokowi Batal Resmikan Sejumlah Proyek di Sumbar pada 13 Oktober

Menurut Sekretaris Provinsi Sumbar Ali Asmar, peresmian itu akan dijadwalkan ulang.

Liputan6.com, Padang - Rencana kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk meresmikan sejumlah proyek di Sumatera Barat pada 13-14 Oktober 2017 akan dijadwalkan ulang. Sebab agenda Jokowi sangat padat.

"Bukan batal, tetapi dijadwal ulang karena agenda beliau sangat padat," kata Sekretaris Provinsi Sumbar Ali Asmar di Padang, Rabu 11 Oktober 2017 seperti dikutip dari Antara.

Menurut Ali, hal itu disampaikan dalam pertemuan terakhir antara Pemprov Sumbar yang dihadiri Wakil Gubernur Nasrul Abit dengan protokoler kepresidenan di Jakarta.

"Kita menunggu informasi kapan penjadwalan ulang presiden datang ke Sumbar," kata dia.

Meski kedatangan Jokowi dijadwal ulang, agenda peresmian Proyek Pengendalian Banjir Batang Anai, pembangunan Jalan Tol Padang-Pekanbaru, Indarung VI, dan peresmian Akademi Pelayaran akan tetap dilaksanakan.

"Kita belum pastikan siapa yang akan meresmikan. Tetapi agendanya tetap jalan," kata dia.

 

Saksikan video di bawah ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rencana Kedatangan Jokowi

Sebelumnya Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyampaikan rencana kedatangan Presiden ke Ranah Minang pada 13-14 Oktober 2017 untuk meresmikan sejumlah proyek strategis.

Informasi tersebut diperolehnya dari Menteri Pekerjaana Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Selain meresmikan proyek, Jokowi juga dijadwalkan menyerahkan sertifikat tanah untuk masyarakat Sumbar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Presiden Jokowi hibur anak-anak dengan atraksi sulap di peringatan Hari Anak Nasional, di Pekanbaru, Riau.
    Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014

    Jokowi