Menara Jamsostek Akan Dijual

Liputan6.com, Jakarta: Gedung Menara Jaminan Sosial Tenaga Kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, menurut rencana akan dijual pada November mendatang. Dana hasil penjualan gedung tersebut --diperkirakan mecapai Rp 400 miliar --akan dipergunakan untuk membangun perumahan bagi 40 ribu karyawan. Informasi ini disampaikan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Al Hilal Hamdi, Senin (23/10).

Seusai mengadakan pertemuan dengan Djuneadi, Direktur Utama PT. Asuransi Jamsostek dan sejumlah pengusaha yang tergabung dalam Gabungan Koperasi Buruh Indonesia, Al Hilal mengatakan, kontribusi Jamsostek terhadap kesejahteraan karyawan hingga saat ini dinilai masih sangat rendah. Hilal mengambil contoh, perumahan karyawan anggota Jamsostek, yang terbangun dalam lima tahun terakhir, baru sebanyak 3.700 unit. "Itu pun hanya dengan dana sekitar Rp 51 miliar," ujar Hilal.

Sementara itu, pada tahun 1997, Gedung Menara Jamsostek sempat mengundang protes masyarakat. Alasannya, dana pembangunan senilai Rp 400 miliar dinilai sebagai pemborosan yang banyak mengandung unsur korupsi, kolusi, dan nepotisme. Apalagi, itu dibangun di tengah kondisi Indonesia yang dihantam krisis moneter.(ULF/Chadijah Mastura dan Agus Ginandjar)