Sukses

KPK-Menteri Susi Sebut Ada Institusi 'Dukung' Illegal Fishing

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengaku sudah menyerahkan data-data ilegal fishing ke KPK.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad bersama Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Susi Pudjiastuti menyebutkan, ada pihak-pihak terkait berupaya menghalang-halangi Kementerian KP dalam memberantas ilegal fishing atau pencurian ikan yang kerap dilakukan kapal-kapal asing.

‎"Pengamatan kami dari KPK, ada beberapa institusi terkait yang tidak memberi ruang atau dukungan yang kuat," kata Abraham usai bertemu dengan Susi di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (24/12/2014).

‎Samad menjelaskan, pihaknya telah berdiskusi dengan Susi terkait permasalahan kekayaan laut. Jajaran Kementerian KP punya konsentrasi kuat terkait penindakan pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di perairan RI.

Sementara Susi membenarkan adanya pihak-pihak 'penghalang' itu dan banyak kapal asing penangkap ikan yang tak memiliki izin di perairan RI. Maka pihaknya sudah memberikan data-data tersebut ke KPK.

"Memang betul banyak nama dan kapal yang perusahaannya setelah diindentifikasi tidak ada. Banyak perusahaan fiktif. Tadi data yang diberikan kepada KPK sudah ditindak lanjuti," pungkas Susi.

Belakangan ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan bekerja sama dengan pihak terkiat, telah menghancurkan dan menenggelamkan puluhan kapal asing yang terbukti menangkap ikan secara ilegal di perairan RI.

Penindakan ilegal fishing ini dalam rangka melaksanakan program pemerintahan Jokowi-JK guna mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim dunia. (Rmn/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini