Polisi Olah TKP Pembunuhan Anggota Brimob di Halte UI

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Brimob Kelapa Dua, Depok, Bharada Rizki Dwi Wicaksono, tewas dianiaya oleh 10 orang di Halte Universitas Indonesia (UI), Depok, Selasa pada pukul 00.30 WIB. Tim Jatanras Dirkrimum Polda Metro Jaya langsung bergerak dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kapolda Metro Jaya, IrJen Pol Dwi Priyatno mengatakan, olah TKP dimaksudkan untuk mencari titik terang kejadian atau kemungkinan adanya barang bukti yang tercecer semalam.

"Tim juga melihat korban dan segera memeriksa saksi-saksi termasuk sopir taksi yang mengantarkan korban ke rumah sakit," kata Dwi saat ditemui di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Selasa (1/7/2014).

Mantan Kapolda Jawa Tengah itu juga mengungkapkan, saat itu Rizki berniat pulang ke daerah asalnya di Pasuruan, Jawa Timur, setelah selesai bertugas sebagai Tim Ekspedisi NKRI. Namun taksi yang ditumpanginya diberhentikan, dan kaca mobil dipecahkan serta korban dianiaya. "Ada luka senjata tajam seperti parang di beberapa bagian tubuhnya," tambah Dwi.

Bharada Riski tewas setelah diberi hadiah bacokan oleh sekitar 10 orang berambut cepak. Dia mengalami luka di bagian belakang kepala sebesar 10x4 cm di dasar tulang tengkorak di kepala hingga mengakibatkan 16 jahitan, jari kelingking kiri juga ada luka robek dan bagian bibir, memar.

Sementara itu, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Pol Suhardi Alius mengatakan, pihaknya tengah mendalami motif dan latar belakang kasus ini. Polri akan membuat tim khusus untuk mengungkapnya.

"Apakah ada latar belakang, kok tiba-tiba dihadang. Kita turunkan tim,'' kata Suhardi di Mabes Polri usai Peringatan HUT ke-68 Polri di Lapangan Bhayangkara. (Yus)