Sukses

KPAI Desak Polisi Periksa Guru JIS

Penular virus herpes belum terungkap. KPAI mendesak agar polisi segera melakukan tes kepada guru JIS.

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah aktivitas yang berlangsung seperti biasa, di Jakarta International School (JIS) diduga masih ada pelaku pelecehan seksual anak yang belum tertangkap. Polisi baru menetapkan 2 tersangka kasus pelecehan terhadap seorang murid berinisial A di TK JIS.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (23/4/2014), polisi juga belum menemukan terduga pelaku lain. Padahal masih ada orang yang diduga menularkan virus herpes kepada korban yang belum tertangkap.

Bahkan kini Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengungkapkan telah menerima laporan terkait dugaan keterlibatan tenaga pengajar dengan kasus kekerasan seksual anak di JIS.

Desakan KPAI sangat beralasan. Dalam kasus pelecehan seksual terhadap anak, terbuka kemungkinan pelakunya berasal dari berbagai profesi. Apalagi ternyata seorang mantan staf pengajar di sekolah tersebut menjadi buronan FBI dalam kasus paedofilia atau pelecehan seksual terhadap anak-anak.

Sejauh ini polisi baru melakukan pemeriksaan fisik terhadap 28 petugas kebersihan yang bekerja di JIS. Sementara sejak kasus ini bergulir, belum ada satu pun tenaga pengajar di sekolah tersebut yang diperiksa fisik oleh polisi.

Dari pemeriksaan yang sudah dilakukan, belum ditemukan siapa yang menularkan virus herpes pada korban.

(Shinta Sinaga)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini