Sukses

Penculik Bayi Valencia Dikenal Modis

Desi Ariani, penculik bayi Valensia digerebek kepolisian di rumah kosnya Jumat 28 Maret malam.

Liputan6.com, Bandung - Tidak ada yang menyangka, Desi Ariani (32), sosok wanita cantik yang tinggal indekos Jalan Sukajadi, Gang H Junaedi, RT 02 RW 11, Kelurahan Sukabungah, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, sebagai penculik bayi Valencia Yusnita Manurung. Bayi Valencia diculik selama 3 hari dan dibawa ke indekosnya.

"Dia tidak menggunakan kerudung dalam kesehariannya, bahkan matanya menggunakan softlens. Bajunya sangat modern, bahkan orangnya mudah bergaul dengan tetangganya," kata Ika, tetangga Desi saat ditemui di sekitar indekos, Senin (31/3/2014).

Ika mengatakan, Desi memang sempat berbicara kepadanya dan juga warga yang lain bahwa dia hamil. "Saya lebih kenalnya sama Dikdik (Suara Mardika suami Desi) karena emang dia (Dikdik)  sudah tinggal lama di kawasan ini," jelasnya.

Selain itu sebelum melepas masa janda dengan Swara Mardika, Desi dikenal sebagai janda beranak satu dengan anaknya kini duduk di bangku sekolah dasar. "Anak Desi dan anak saya sekelas satu sekolah juga," bebernya.

Ike tidak menyangka bahwa Desi tega melakukan aksinya demi mendapat kepercayaan kepada Dikdik bahwa dia benar telah dihamili oleh Dikdik. "Saya baca di koran katanya biar nggak ketauan bohong kalau hamil duluan. Nekat ya sama tega," tegasnya. Desi tinggal sendiri dan terpisah dengan sang suami Swara Mardika yang berbeda beberapa blok.

Desi Ariani digerebek kepolisian di rumah kosnya Jumat 28 Maret malam. Rumah kos tersebut berjarak kurang dari 1 Kilometer dari RSHS Bandung. Merasa terpojok, Desi mencoba melarikan diri dan melakukan upaya bunuh diri dengan melompat dari flyover Pasupati Bandung. Namun aksi nekat itu tak berhasil. Kini Desi dirawat di IGD RSHS Bandung karena mengalami patah tulang. (Rizki Gunawan)

Baca juga:

Penculik Bayi Valencia Terancam Hukuman 15 Tahun Bui

Orangtua Bayi Valencia Maafkan Sang Penculik

Akhir Drama Penculikan Bayi di RSHS Bandung

Desi Ariani digerebek kepolisian di rumah kosnya di kawasan Jalan Pasirkaliki, Kelurahan Sukabungah, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat Jumat 28 Maret malam. Rumah kos tersebut berjarak kurang dari 1 Kilometer dari RSHS Bandung.

Merasa terpojok, Desi mencoba melarikan diri dan melakukan upaya bunuh diri dengan melompat dari fly over Pasupati Bandung. Namun aksi nekat itu tak berhasil. Kini Desi dirawat di IGD RSHS Bandung karena mengalami patah tulan - See more at: http://news.liputan6.com/read/2030130/orangtua-bayi-valencia-maafkan-sang-penculik#sthash.Qt7KvFaP.dpuf

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini