Sukses

Jalur Sumbar-Sumut Kembali Normal

Jalur Lintas Tengah Sumatra yang sempat tertutup sekitar 20 jam di kawasan Bukit 12, Muara Sipongi, Mandailing Natal, Sumut kembali normal. Gempa di Mandailing Natal membuat kawasan itu rawan longsor.

Liputan6.com, Mandailing Natal: Lalu lintas di Jalur Lintas Tengah Sumatra di kawasan Bukit 12, Muara Sipongi, Mandailing Natal, Sumatra Utara, Jumat (22/12) petang, kembali normal. Jalur ini sempat tertutup sekitar 20 jam akibat longsor baru yang menimbun badan jalan semalam [baca: Tak Semua Kendaraan Bisa Melintasi Jalan Bukit 12].

Gempa di Mandailing Natal memang telah membuat kawasan Bukit 12 rawan longsor. Hingga Kamis malam wilayah yang dilewati jalur lintas tengah yang menghubungkan Sumatra Barat dan Sumut ini sempat normal. Namun Jumat dini hari longsor kembali terjadi sehingga jalur transportasi darat terganggu. Setelah Pemkab Pasaman, Sumbar, berinisiatif mengirimkan alat berat, timbunan longsor bisa dibersihkan sehingga Jumat petang jalur ini kembali normal.

Longsor sempat menimpa seorang pengendara sepeda motor yang sedang melintas dan terperosok ke dasar jurang didorong jalan yang terban. Korban yang belum diketahui identitasnya itu kini kritis dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Payakumbuh, Sumbar.

Sementara jalur transportasi darat yang menghubungkan Padang-Pekanbaru yang melewati Kelok Sembilan hari ini kembali putus. Kondisi tersebut menyebabkan arus lalu lintas antara Sumbar dan Riau lumpuh. Ratusan kendaraan yang menuju Pekanbaru atau sebaliknya terjebak di antara dua sisi jalan putus tersebut.

Terputusnya jalan diakibatkan tanah longsor yang menimbun jalan di kawasan Rimbo Data, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumbar. Padahal jalur ini baru pulih satu hari setelah dibangun jalan darurat di sisi kiri jalan yang ambrol akibat gempa, Senin silam.(AIS/Tim Liputan 6 SCTV)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini