Sukses

<i>Tombo Ati</i>, Perjalanan Religius Opick

Lagu Tombo Ati telah mempopulerkan dan sekaligus perjalanan religius Opick di dunia blantika musik Tanah Air. Opick membutuhkan waktu sekitar 15 tahun agar karyanya diterima masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta: Tombo Ati iku limo perkorone...Kaping pisan moco Quran lan maknane...Kaping pindo sholat wengi lakonono...Kaping telu wong kang sholeh kumpulono... Itulah sebagian dari lirik lagu Tombo Ati yang dipopulerkan oleh penyanyi religi Opick. Berkat lagu tersebut, Opick memang dikenal sebagai penyanyi religius. Bahkan lagu tersebut mengantarkan album Istigfar mencetak 800 ribu kopi dan lima platinum. "Alhamdulillah," ujar Opick merendah saat wawancara dengan reporter SCTV Cindy Agustina, belum lama ini.

Menurut Opick, semua yang diraihnya memang melalui perjuangan yang berat. Setelah 15 tahun berkiprah di dunia musik rock, kesuksesan yang ditunggu tak kunjung tiba. Bahkan di jenis musik cadas ini, ia menelurkan lima album. Baru setelah disarankan seorang teman, ia baru menemukan keberuntungan di album religius. "Ada teman yang menyuruh nyanyi lagu religius," ujar pria kelahiran Jember, Jawa Timur, ini.

Opick mengungkapkan, lagu Tombo Ati yang memperkenalkan namanya di blantika musik nasional ini sebenarnya lagu yang sudah tak asing di masyarakat Jawa. Maklum, lagu itu dulunya kerap dinyanyikan para wali dalam menyiarkan Islam di Pulau Jawa. Karena itu, Opick mengaku, hanya tinggal memberikan sentuhan baru. "Saya dimudahkan," kata pria kelahiran 16 Maret 1974.

Opick menambahkan, penggarapan album religinya memang menggandeng sejumlah musisi. Pada album Istigfar, ia menggandeng dan berkoloborasi dengan penyanyi cilik Amanda dan Ustad Jeffry Al Buchory. Sementara di album terbaru atau album kedua ini, Semesta Bertasbih Opick berkoloborasi dengan Melly Goeslaw dan Amanda. Namun di balik koloborasi itu, Opick mengaku masih menyimpan keinginan untuk bisa bekerja sama dengan musisi internasional. "Michael Jackson, misalnya," ungkap Opick, mengakhiri pembicaraan.(ORS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.