Sukses

Viral Sopir Bus Mudik Bawa Semua Penumpang Makan di Rumah Mertuanya Saat Lebaran Idulfitri

Ada lebih dari 20 orang menyantap makanan berat khas Sulawes yang dihidangkan oleh mertua sang sopir. Salah seorang penumpang pun terharu dan mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada sopir bus tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu momen yang paling dinanti di Hari Raya Idulfitri adalah saat menikmati hidangan lezat di meja makan bersama keluarga. Namun hal tersebut sepertinya tidak bisa dirasakan oleh para penumpang dan sopir bus Borlindo tujuan Palu – Makassar. Karena keadaan, mereka terpaksa harus menghabiskan pagi Idulfitri di jalan.

Tidak sedikit orang memilih menggunakan bus sebagai sarana transportasi untuk mudik ketika Lebaran. Namun, perjalanan mudik menggunakan bus ini tidak selamanya menyenangkan, apalagi kalau baru bisa mudik di hari Lebaran pertama seperti para penumpang bus Borlindo.

Sopir bus tersebut ternyata tersentuh hatinya. Ia melakukan hal tak terduga, yaitu membawa para penumpang untuk singgah ke rumah mertuanya demi menikmati hadangan hangat khas lebaran. Ada lebih dari 20 orang menyantap makanan berat khas Sulawesi seperti buras dan tumbuk yang dihidangkan oleh mertua sang sopir.

Kondisi rumah menjadi penuh, mereka semua seperti kumpulan keluarga yang sedang bertemu saat Idulfitri. Salah seorang penumpang pun terharu dan mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada sopir bus tersebut.

Momen haru ini dibagikan oleh salah satu penumpang bis bernama Octav di TikTok-nya, @octavpietherdjumapny dan viral. Ia mengatakan pada saat lebaran hari pertama, mereka tidak bisa berkumpul bersama keluarga lantaran masih berada di jalan untuk pulang kampung.

Menurut Octav, butuh waktu perjalanan selama 24 jam untuk bisa sampai ke Makassar dan mereka baru berangkat dari Palu, Sulawesi Tengah, sehari sebelum lebaran Dalam videonya tersebut ia menuliskan cerita kebaikan sopir bus yang diketahui bernama Pak Syatir.

“Terima kasih pak sopir bus Borlindo Palu Makassar. Lebaran hari pertama kami masi di jalan buat mudik. Jam 12 siang saya lapar. Warung pd tutur semua,” tulisnya dalam unggahan pada 11 April 2024.

“Tp diam diam pak supir bawa kami ke rumah mertua nya dan menyuguhkan makanan buat kami santap bersama d hari lebaran. seluruh penumpang bus makan. Serasa makan di rumah sendiri,” sambungnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Sikap Dermawan Sopir Bus

"Tapi diam diam pak supir bawa kami ke rumah mertua nya dan menyuguhkan makanan buat kami santap bersama d hari lebaran. seluruh penumpang bus makan. Serasa makan di rumah sendiri,” sambungnya.

Unggahan tersebut viral dan banyak disukai oleh warganet. Sebagian besar memuji sikap dermawan Pak Syatir. Sampai berita ini ditulis, video viral itu sudah dilihat lebih dari 1,6 juta kali dan disukai lebih dari 108,5 riibu kali.

"MashaAllah bapaknya baik banget mikirin perasaan para penumpang yang mungkin sedih krn belum bisa berlebaran,” komentar seorang warganet.

"Ya ampun terharu banget liatnya, semoga diganti Allah berlipat ganda untuk bapak supir dan keluarganya aamin," sebut warganet yang lain.

"Video termahal dan terkeren abad ini. Sungguh bahagia orang melihat ini," kata warganet lain.

"Akhlak yang baik. Terimakasih banyak Anda telah mengajarkan kami bagaimana menjadi manusia yang sebenarnya," ujar warganet lainnya.

Bagi sebagian orang, pulang ke kampung halaman mungkin suatu hal yang bisa dilakukan kapan saja karena memiliki kecukupan uang. Namun bagi Marina, kembali ke tanah kelahirannya menjadi hal yang tidak mudah karena terbatas dana.

Marina merupakan janda anak satu. Sang suami meninggal dunia akibat keganasan Covid-19 beberapa tahun lalu. Sepeninggal suami, Marina mengais rejeki di ibu kota sebagai pedagang kue keliling.

3 dari 4 halaman

Program Mudik Gratis

Satu-satunya harta yang ditinggalkan sang suami yaitu motor yang sekarang dipakainya untuk berkeliling menjajahkan kue, yang menjadi sumber rejeki bagi dia dan satu anaknya yang kini menginjak usia 8 tahun.  Marina menjadi salah satu orang yang beruntung bisa ikut dalam program Mudik Gratis Kementerian Perhubungan 2024.

Marina sendiri awalnya tidak menyangka dirinya mendapatkan kuota mudik gratis naik bus lantaran dibenaknya untuk mendaftar mudik gratis Kemenhub ini sangat sulit. "Alhamdulillah akhirnya bisa pulang (mudik) mas, saya enggak nyangka banget sebenarnya. Mungkin rejeki saya dan anak," kata Marina dengan mata berkaca-kaca saat berbincang dengan tim Bisnis Liputan6.com.

Dia mendaftar menjadi peserta mudik aplikasi MitraDarat, superapps canggih yang dimiliki Kementerian Perhubungan. MitraDarat merupakan aplikasi multi layanan yang menyediakan beragam informasi dalam satu pintu terkait pengawasan, perizinan dan operasional bidang transportasi daratCara mendaftar melalui aplikasi MitraDarat pun mudah. Di dalam aplikasi ini, pendaftar tinggal klik "Tiket Mudik Gratis" dan mencari lokasi keberangkatan terdekat dan terminal tujuan terdekat dari kampung halamannya.

Marina pun mendapatkan kuota mudik gratis naik bus yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan Jakarta Timur menuju Terminal Kambang Putih Tuban, Jawa Timur. Mudik gratis untuk rute ini berangkat pada 7 April 2024.

4 dari 4 halaman

Mudik Naik Bus dengan Fasilitas Mumpuni

Marina pun mendapatkan kuota mudik gratis naik bus yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan Jakarta Timur menuju Terminal Kambang Putih Tuban, Jawa Timur. Mudik gratis untuk rute ini berangkat pada 7 April 2024.

Bisa mudik secara cuma-cuma menggunakan bus merupakan suatu hal yang lebih dari cukup bagi Marina. Terlebih bus yang disediakan Kementerian Perhubungan merupakan bus terbaik dengan fasilitas yang mumpuni dan dipastikan layak jalan."AC-nya dingin, tempat duduk empuk.

"Saya dan anak tinggal bawa tas saja. Tinggal duduk, sampai ke kampung saya," terangnya.  Layanan seperti ini mungkin tidak akan didapatkan Marina jika dia nekat untuk mudik menggunakan sepeda motor. Sebab, saat ini sepeda motor peninggalan sang suami lah satu-satunya alat transportasi yang dimiliki Marina.

Ditambah lagi, sejak jauh-jauh hari Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi juga telah mewanti-wanti para pemudik untuk tidak pulang ke kampung halaman menggunakan sepeda motor.

Hal ini lantaran, menggunakan sepeda motor rawan terjadi kecelakaan. Berdasarkan data yang diperoleh Menhub, angka kecelakaan lalu lintas terbesar disumbang oleh sepeda motor sebesar 70 persen.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.