Sukses

Alam Pamer Foto Lawas Ganjar Pranowo Usai Pemungutan Suara Pemilu 2024: Tidak Malu dan Menyesal untuk Berjuang

Potret-potret tersebut terlihat diambil di berbagai tempat, baik dalam maupun luar negeri, memperlihatkan hangatnya ikatan ayah-anak Ganjar Pranowo dan Alam Ganjar.

Liputan6.com, Jakarta - Anak semata wayang calon presiden (capres) Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar, berbagi sederet foto lawas ia dan sang ayah usai pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berlangsung Rabu, 14 Februari 2024. Di keterangan unggahan, Alam mengungkap kebanggaan terhadap sosok mantan Gubernur Jawa Tengah itu.

"Tidak malu dan menyesal untuk berjuang," tulisnya dalam cuitan X, dulunya Twitter, yang dibagikan Rabu. "God's greatest gift is giving me chance to call you ayah (Anugerah terindah dari Tuhan adalah memberiku kesempatan untuk memanggilmu ayah)."

Ada empat foto yang dibagikan Alam, yang mana kebanyakan memperlihatkan Ganjar Pranowo menggendongnya saat masih kecil. Potret-potret tersebut terlihat diambil di berbagai tempat, baik dalam maupun luar negeri, memperlihatkan hangatnya ikatan ayah-anak ini.

Sebagaimana diketahui, Alam aktif berkontribusi selama Ganjar berkampanye dengan pasangan calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD, kendati agenda mereka sering kali berbeda. Di banyak kesempatan, Alam tampil solo menghadiri berbagai kegiatan yang umumnya melibatkan anak-anak muda di berbagai bidang.

Karena itu, cuitan Alam dianggap sebagai respons atas posisi buncit pasangan Ganjar-Mahfud berdasarkan hasil perhitungan cepat.  "Semangat ya mas I bet he’s a wonderful father. Pengen ngehibur nraktir tapi keinget mas jauh lebih tajir," kata salah satu pengguna X.

"Manyalaaa terusss api perjuangan mas e 🔥🔥🔥🫡🫡🫡🙏🏻🙏🏻🙏🏻," sahut yang lain, sementara ada juga warganet menulis, "Tetap semangat, semuanya pasti ada waktunya. Enggak apa-apa kok, seenggaknya kita semua sudah sama-sama berjuang🫶🏻."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Wajah Ganjar Bikin Salah Fokus

Ada juga pengguna media sosial yang salah fokus pada visual Ganjar Pranowo. "Kok bisa nggak berubah ya? Mukanya kayak gitu-gitu aja pak ganjar," kata salah satunya. "Awet muda sekali bapakmu," timpal yang lain.

"Rambutnya konsisten dari dulu. Kayaknya black hair jaman kuliah aja ya," sebut seorang warganet. "Lucu banget ini keluarga. Vibe (keluarga) cemaranya kerasa banget," sambung yang lain.

Ganjar sebelumnya telah menanggapi potensi hasil sementara penghitungan cepat dengan menanyakan kembali kebenarannya. "Kamu percaya enggak suara saya segitu? Percaya enggak?" tanyanya pada wartawan di Posko Pemenangan Teuku Umar Jakarta, Rabu, lapor Tim Surabaya Liputan6.com.

Ganjar mengatakan pihaknya selalu mengikuti apapun pemberitaan di media, dan meminta pendukungnya tetap tenang. "Kami akan mengikuti semua yang diberitakan dan tentu penghitungan akhir nanti sampai Maret (2024)," ujar dia.

Ia menyebut, seluruh saksi dari partai sedang bekerja. "Tentu saja semua masih semangat dan kami juga semangat. Tadi saya dikasih informasi dari seluruh Indonesia, dari hasil-hasil yang ada dan sekarang lagi diakumulasikan nantinya di partai, lebih khusus di PDI Perjuangan," ucap dia.

3 dari 4 halaman

Tunggu Perhitungan Suara

Ganjar Pranowo mengatakan, pihaknya sedang menunggu hasil perhitungan suara. "Kita tunggu saja," katanya. "Nanti yang sifatnya teknis, kawan-kawan TPN yang sedang menyiapkan."

Di sisi lain, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, mengapresiasi para relawan hingga pendukung yang telah memberikan suara untuk pasangan Ganjar-Mahfud, lapor Tim Pemilu Liputan6.com. Ia meminta pendukung tidak berkecil hati melihat hasil hitung cepat yang menempatkan Ganjar-Mahfud di posisi ketiga.

"Sekarang ini tabulasi sedang berjalan terus, kami di TPN terus bekerja. Jadi jangan sedih dulu. Kita berjuang untuk demokrasi. Yang sudah kita perjuangkan dari 1998 jangan sampai kita nodai," kata Arsjad dalam keterangannya, Rabu, 14 Februari 2024.

Ia menyambung, "Mohon dukungan dari semuanya. Mari kita doakan demokrasi Indonesia berjalan terus, karena kita memerlukan kepercayaan dunia internasional, sehingga mau melakukan investasi yang menciptakan lapangan kerja (di Indonesia)."

Lebih lanjut, Arsjad menyebut, jika tidak ada kepercayaan dunia, tidak ada lapangan pekerjaan untuk bonus demografi.

4 dari 4 halaman

Kawal Proses Demokrasi

Atas nama TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad pun menyampaikan apresiasi pada para wartawan. "Terima kasih pada teman-teman media karena dalam proses ini ratusan teman-teman ikut serta kampanye Ganjar-Mahfud dan setia terus menjalankannya," ungkapnya.

Ia berharap awak media tetap mengawal ketat proses demokrasi pemilu hingga tuntas, jangan hanya berhenti di hasil quick count. "Kami berharap teman-teman media terus menjaga, memberitakan apa yang terjadi, dari Sabang sampai Merauke," tandasnya.

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengaku akan mengusulkan TPN Ganjar-Mahfud untuk membentuk tim khusus guna melakukan imvestigasi dugaan kecurangan Pemilu 2024. Ia menilai, meski pencoblosan berjalan dengan lancar, awan gelap demokrasi tetap terjadi dan mengganggu legitimasi proses demokrasi di Indonesia. 

"DPP PDI Perjuangan mencermati seluruh desain kecurangan Pemilu yang bersifat hulu ke hilir," kata Hasto, saat konferensi pers di DPP PDIP, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024, lapor Tim Pemilu Liputan6.com.

Hasto menyebut, tim khusus itu nantinya akan berisi tim hukum, kelompok-kelompok ahli hukum, dan para pakar terkait demografi. Lalu, ada juga investigasi forensik untuk melihat seluruh prosesnya. Tim khusus juga akan menampung pendapat "pihak-pihak yang punya ketertarikan begitu besar dalam menjaga demokrasi," sebutnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.