Sukses

Penampilan Imam S. Arifin saat Makan Bersama Teman Sebelum Meninggal

Imam S. Arifin sempat berkunjung ke Sumenep sebelum meninggal dunia beberapa hari lalu.

Liputan6.com, Jakarta Pedangdut Imam S. Arifin meninggal dunia, Jumat (17/12/2021). Lelaki kelahiran 19 November 1960 itu merupakan penyanyi dan pecipta lagu.

Sebelum meninggal dunia, Imam S. Arifin sempat berkunjung ke Sumenep beberapa hari lalu. Hal itu tampak dari video yang diunggah di kanal YouTube oleh BMm creators.

Dalam video tersebut, Imam berada di sebuah kedai di kawasan Pasar Bangkal, Sumenep, Madura, Jawa Timur. Imam tampak mengenakan kaus garis-garis dan celana hitam.

Dalam video tersebut, Imam tampak tenang dan tak banyak bicara. Ia hanya menikmati iringan musik dari ruangan itu dengan tangan kanan mengetuk-ngetuk meja.

Segelas jus tampak di depan Imam S. Arifin. Sebelum makanan tiba, ia tampak mengambil gelas  berisi minuman itu dan menikmatinya. Ia hanya sesekali berbicara dengan teman-temannnya itu.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Dihibur

Usai makan Imam diajak menikmati lagu-lagu karyanya yang dinyanyikan beberapa orang. Di kedai tersebut memang sengaja memadukan food court dengan live music.

Seseorang lelaki tampak mendekati Imam dan mencium tangannya sebagai tanda hormat padanya. Lelaki itu kemudian menyanyikan lagu "Senandung Rembulan".

3 dari 4 halaman

Ungkapan Duka

Warganet ramai mengucapkan duka atas kepergian Imam S. Arifin untuk selamanya. Mereka mendoakan agar almarhum diterima amal dan ibadahnya oleh Allah.

"Innallillahiwainnailaihi rojium.. hari ini 17 desember 2021 Imam s arifin tutup usia. Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT amin yaa robbal alamin..," tulis seorang warganet.

4 dari 4 halaman

Infografis Pro dan Kontra RUU Permusikan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.