Sukses

Top 3 Lifestyle: Rahasia di Balik Suka Baca Pesan Singkat di Ponsel Kekasih

Liputan6.com, Jakarta Seringkah Anda tergoda untuk memeriksa ponsel pasangan? Anda juga membaca email, melihat daftar panggilan terakhir, juga mengintip isi akun media sosialnya. Aktivitas memeriksa ponsel milik pasangan ternyata bisa dikaitkan dengan rendahnya kadar kepercayaan Anda kepada pasangan. Seseorang yang sering tergoda untuk memeriksa tiap pesan masuk di ponsel pasangannya disebut sedang meragukan kejujuran pasangan.

Bersama dua berita lainya, artikel tentang aktivitas memeriksa ponsel milik pasangan dan artinya ini menjadi yang terpopuler dari kanal Lifestyle.

Berikut tiga berita terpopuler selengkapnya dari kanal Lifestyle Liputan6.com sepanjang Selasa (19/6/2018).

Membaca Pesan Singkat di Ponsel Kekasih? Ini Artinya

Seorang psikolog klinis di Marin County, California menyatakan, “Seseorang yang selalu mengecek ponsel pasangan mungkin karena kebutuhan mereka tidak terpenuhi oleh pasangan mereka. Mereka mencoba menghilangkan perasaan negatif tersebut dengan memastikan ponsel pasangannya agar merasa aman atau merasa dicintai.” Baca selengkapnya di sini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kenali 4 Tanda-Tanda Pasangan Bukanlah Jodoh yang Tepat

Menemukan jodoh yag tepat merupakan impian dan kebahagiaan semua orang. Menjalani hubungan dengan pasangan yang Anda cintai dan mencintai Anda membuat Anda semakin yakin untuk melanjutkan hubungan menuju jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan.

Namun, sebelum melanjutkan berumah tangga, ada baiknya Anda mempertimbangkan kembali pilihan tersebut jika memang merasa belum tepat. Tentu Anda tidak ingin menghabiskan sisa hidup bersama pria yang salah. Berikut lima tanda yang harus Anda perhatikan bahwa Anda dan pasangan tidak jodoh. Baca selengkapnya di sini.

 

3 dari 3 halaman

Sering Kurang Tidur? Ini Efek yang Terjadi Pada Tubuh

Kesibukan yang padat seringkali membuat waktu tidur berkurang. Bahkan kini, seringkali orang beranggapan bahwa tidur menjadi waktu yang sangat langka dan berharga. Tanpa disadari, kurang waktu tidur dapat berefek negati fpada tubuh. Penasaran apa saja? Simak berikut ini.

Sebuah penilitian mengungkapkan bahwa kurang tidur bisa meningkatkan risiko kanker payudara dan kanker prostat. Jadi pikirkan baik-baik jika Anda masih sering begadang. Perlu diingat bahwa waktu tidur yang dianjurkan adalah 7 sampai 8 jam per malam. Baca selengkapnya di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini