Sukses

1.072 Mahasiswa dari 23 Kampus Berbeda Bakal Ikuti Program Surabaya Mengajar

Program tersebut akan digelar selama 6 bulan lamanya.

Liputan6.com, Surabaya - 1.072 mahasiswa dari 23 perguruan tinggi mengikuti Program Surabaya Mengajar (PSM), yang digagas oleh Pemerintah Kota Surabaya. Perogram itu akan mulai diselenggarakan pada Senin (28/3/2022).

Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Yusuf Masruh mengatakan program tersebut akan digelar selama 6 bulan. Nantinya para mahasiswa tersebut akan melakukan pendampingan dari sisi akademis dan nonakademis terhadap siswa serta menjalin sinergi dengan sekolah untuk peningkatan mutu sekolah.

"Prioritas PSM terdiri atas tiga hal, yakni program sekolah ramah, sekolah sehat dan sekolah cerdas," kata Yusuf, Minggu (27/3/2022). 

Yusuf menjelaskan, untuk program sekolah ramah meliputi identifikasi, merancang, mengimplementasikan serta mengevaluasi masalah belajar, psikososial dan perlindungan pada anak, sedangkan program sekolah sehat meliputi identifikasi, merancang, mengimplementasikan serta mengevaluasi penguatan usaha kesehatan sekolah (UKS), protokol kesehatan, promosi kesehatan, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), serta lingkungan hijau.

Untuk program sekolah cerdas, lanjut dia, meliputi mengidentifikasi, merancang, mengimplementasikan serta mengevaluasi peningkatan mutu sekolah, kurikulum merdeka, administrasi sekolah, akreditasi sekolah dan profil pelajar Pancasila.

Menurut dia, sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, jumlah lembaga pendidikan yang dikelola Dinas Pendidikan Kota Surabaya cukup besar. Saat ini, lanjut dia, terdapat 3.854 lembaga PAUD, SD dan SMP. Rinciannya, PAUD 2.637 lembaga, SD 822 lembaga dan SMP 395 lembaga.

"Insya Allah dengan adanya program ini, kebutuhan guru di Surabaya hampir terpenuhi semuanya. Mereka akan memulai program ini Senin (28/3)," katanya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan opotimistis apabila seribuan mahasiswa di Surabaya itu sudah mengajar di SD maupun SMP, maka akan muncul kader-kader pemimpin yang hebat dari tangan-tangan para mahasiswa.

Untuk itu, Wali Kota Eri berharap kepada para mahasiswa itu untuk mencintai dan membangun Surabaya dengan hatinya. "Tentunya, kehadiran mahasiswa memberikan semangat baru bagi kami, kekuatan dari para rektor ini akan menjadi cambuk buat kami untuk memberikan pendidikan yang jauh lebih baik ke depannya," ujarnya.

 

Simak juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.