Sukses

Persebaya Surabaya Hanya Menyesuaikan Waktu Latihan di Bulan Ramadhan

Persebaya Surabaya melakukan penyesuaian jadwal latihan di Bulan Ramadhan.

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki bulan Ramadan 1445 Hijriyah, semangat persiapan klub-klub BRI Liga 1 2023/24 tidak luntur. Meski dihadapkan pada jadwal yang ketat, Persebaya Surabaya terus mempersiapkan diri untuk menghadapi Derbi Jatim melawan Madura United FC, Rabu (13/3/2024) mendatang.

Pelatih Persebaya Paul Munster menjelaskan bahwa meski Ramadan membawa perubahan, tim hanya melakukan penyesuaian waktu latihan. Dia menekankan pentingnya para pemain memahami hal ini, dengan memungkinkan mereka untuk menyesuaikan intensitas latihan.

"Ramadan bukanlah masalah. Kita harus menyesuaikan waktu latihan dan yang paling penting, para pemain memahaminya," ujar Munster.

Dengan pengalamannya di Indonesia, Munster yakin dapat menghadapi situasi Ramadan dengan baik, menghormati budaya dan menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada.

Meskipun kompetisi tetap berlangsung, Munster percaya bahwa ini bukan kendala. Dia menegaskan bahwa adaptasi dengan budaya setempat adalah hal yang penting.

"Sebagai pelatih, saya bisa mengadaptasi diri dengan situasi apa pun. Saya memiliki pengalaman sebelumnya di Indonesia dan tahu bagaimana suasana di sini saat Ramadan," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Persiapan Persebaya Menghadapi Madura United

Persebaya takluk 0-1 dari Borneo FC pada laga terakhir. Bajul Ijo setelah ini berusaha bangkit melawan Madura United. Tampil di depan pendukung sendiri, Munster berharap dapat mempersembahkan kemenangan.

"Kita masih dalam momen yang bagus dengan harapan yang tinggi, kita fokus sepenuhnya untuk laga lawan Madura United di kandang sendiri," ungkap Paul.

3 dari 3 halaman

Persebaya di BRI Liga 1

Performa inkonsisten sejak awal musim membuat Persebaya kesulitan bersaing di BRI Liga 1 musim ini. Mereka tengah menduduki peringkat 12 dengan koleksi 35 poin.

Bajul Ijo lebih dekat dengan zona degradasi ketimbang Championship Series. Maka, target realistis mereka di sisa kampanye adalah tetap memastikan status di kasta tertinggi sistem kompetisi sepak bola Indonesia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini