Sukses

25 Kata-Kata Gombal Romantis ala Santri yang Bikin Baper Pasangan, Cekidot!

Kata-kata gombal kerap menjadi senjata dalam memikat hati seseorang. Ini sering dilakukan oleh orang pada umumnya yang sedang berikhtiar mencari cinta sejati, tak terkecuali para santri.

Liputan6.com, Bogor - Kata-kata gombal kerap menjadi senjata dalam memikat hati seseorang. Ini sering dilakukan oleh orang pada umumnya yang sedang berikhtiar mencari cinta sejati, tak terkecuali para santri.

Di tengah proses menimba ilmu agamanya, kadangkala para santri membuat untaian kata yang bernuansa cinta. Kata-kata itu berbumbu gombalan yang bisa bikin baper pasangan.

Kata-kata gombal ala santri ini tercipta berdasarkan kehidupan mereka sehari-hari. Tak jarang kata-kata yang muncul itu tidak lepas dari materi-materi yang mereka pelajari di pesantren, seperti ilmu tajwid, nahwu, shorof, dan sebagainya.

Kendati begitu, kata-kata gombal ala santri cukup unik. Kalimatnya sederhana, namun penuh makna yang amat dalam ketika diungkapkan kepada seseorang.

Kata-kata gombal ala santri ini sejatinya diungkapkan kepada pasangan yang sudah halal. Ini agar semakin meningkatkan keharmonisan dan keromantisan dalam menjalani rumah tangga mereka.

Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini kata-kata gombal romantis ala santri yang bisa bikin pasangan baper.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kata-Kata Gombal ala Santri

1. Engkau dan aku seperti Idghom Mutajanisain perjumpaan dua huruf yang sama makhrojnya tetapi berlainan sifatnya.

2. Cinta itu melibatkan dua belah pihak dan disertai kejujuran dan amanah. Jika tidak, maka cinta hanyalah khayalan.

3. Jika cinta itu Ilmu Hadith, maka, kualitas dan kekuatan cinta kita adalah hadith shohih yang sudah teruji dan terverifikasi oleh berbagai tempaan dan ujian.

4. Dan akhirnya setelah lama kita bersama, cinta kita seperti iklab di tandai dengan dua hati yang menyatu.

5. Kalau engkau aku ibaratkan dengan bulan purnama yang terbit, berarti aku mengurangi hakmu sebab engkau lebih elok dan lebih indah.

6. Kupinang kau dengan Bismillah untuk nantinya bisa ku lengkapi dengan Alhamdulillah

7. Percayalah santri putri itu luluhnya dengan qobiltu bukan i love you.

8. Aku adalah fi’il yang membutuhkan fa’il sebagaimana mubtada’ yang tidak akan sempurna jika tanpa khobar.

9. Bukan pesta meriah atau gaun mewah yang penting satu kata SAH.

10. Jangan kasih aku kado, kasih aku mahar saja kang.

3 dari 4 halaman

Kata-Kata Gombal ala Santri

11. Ya Allah, bila nanti aku jatuh cinta pada cinta yang baik, jatuhkan aku sejatuh-jatuhnya.

12. Wahai jiwaku, sabarlah jangan bergejolak sebab apa yang ditentukan Allah pasti akan terjadi.

13. punya suami santri itu ibarat memiliki sebuah bangunan bagus nan kokoh yang siap dijadikan tempat berteduh saat musim panas maupun hujan.

14. Dapat istri santri itu laksana dapat sinar bulan purnama di waktu malam. Ia akan menyinari ruang kosong dengan tulus ikhlas.

15. Jadi santri jomblo itu enak dan fleksibel, layaknya alif di dalam deretan huruf hijaiyah, bisa dibentuk apa saja sesuka hati.

16. Tetap semangat, santri jomblo sebenarnya sudah merupakan kewajiban, laksana sinar sang mentari yang rela bersembunyi di waktu malam demi esok hari yang lebih cerah.

17. Setelah kau menjadi bagian dari hidupku, hatiku rasanya seperti qalqalah kubro... terpantul-pantul dan keras.

18. Seperti halnya waqaf mu'annaq, hanya boleh berhenti disalah satunya. Dia atau aku?

19. Semoga aku menjadi yang terakhir untuk kamu seperti mad aridlisukun.

20. Cinta harus berasal dari hati dan oleh karena itu maka jika tidak dari hati, jangan pernah berucap bahwa kamu mencinta.

4 dari 4 halaman

Kata-Kata Gombal ala Santri

21. Layaknya huruf Tafkhim namamu pun tercetak tebal di pikiranku.

22. Jika Mim Mati bertemu Ba disebut Ikhfa Syafawi, maka jika aku bertemu dirimu itu disebut cinta.

23. Aku ungkapkan maksud dan tujuan perasaanku seperti Izhar jelas dan terang.

24.saat kali berjumpa denganmu, aku bagaikan berjumpa dengan Saktah hanya bisa terpana dengan menahan nafas sebentar.

25. Aku di matamu bagaikan Nun Mati diantara Idghom Bilaghunnah,..terlihat tetapi dianggap tidak ada.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.