Sukses

Arti dari Kata Tunggal Adalah Apa? Perhatikan Contohnya

Arti dari kata tunggal adalah pemahaman akan eksklusivitas atau keunikan dari suatu objek atau subjek.

Liputan6.com, Jakarta - Arti dari kata tunggal adalah pemahaman akan eksklusivitas atau keunikan dari suatu objek atau subjek. Penting untuk memahami bahwa kata tunggal mengikat atau menjelaskan makna benda atau orang yang dimaksud dalam sebuah kalimat.

Memahami arti dari kata tunggal adalah langkah krusial dalam memastikan kejelasan dan ketepatan dalam komunikasi. Dikarenakan, kata ini memiliki peran penting dalam mempersempit makna subjek atau objek yang dibicarakan.

Kata tunggal adalah salah satu konsep dasar dalam tata bahasa Indonesia yang harus dipahami dengan baik. Pemahaman akan konsep ini membantu pembelajar bahasa untuk membedakan antara kalimat tunggal dan kalimat majemuk serta memahami penggunaan kata tunggal secara tepat dalam penyusunan kalimat.

Penggunaan kata tunggal yang benar memastikan bahwa pesan yang ingin disampaikan dapat dipahami dengan jelas oleh penerima pesan. Dalam penggunaannya, arti dari kata tunggal adalah dapat merujuk pada berbagai konteks, mulai dari subjek tunggal dalam sebuah kalimat hingga objek yang unik dalam suatu kondisi tertentu.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang arti dari kata tunggal dan contohnya, Rabu (17/4/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Memahami Arti dari Kata Tunggal

Arti dari kata tunggal adalah pemahaman akan keberadaan satu-satunya atau eksklusif dari suatu objek atau subjek tertentu. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata "tunggal" menyiratkan keberadaan yang unik dan tak tergantikan.

Pengertian ini penting untuk dipahami dalam konteks bahasa Indonesia, karena kata tunggal memiliki peran yang dalam mengikat atau menjelaskan makna suatu benda atau orang. Sebagai contoh, ketika kita mengatakan "Dia adalah anak tunggal", artinya adalah bahwa individu tersebut adalah satu-satunya anak dalam keluarga tersebut.

Pemahaman akan arti dari kata tunggal memungkinkan pengguna bahasa untuk menyampaikan informasi dengan jelas dan tepat. Hal ini juga membantu mencegah terjadinya kebingungan atau salah interpretasi dalam komunikasi. Dalam struktur kalimat, kata tunggal dapat berfungsi sebagai penjelas atau keterangan yang mempersempit makna subjek atau objek yang dibicarakan.

Contohnya, dalam kalimat "Bunga ini adalah jenis tanaman hias yang tunggal", kata "tunggal" menekankan bahwa bunga tersebut adalah satu-satunya jenis tanaman hias yang dimaksud dalam konteks tersebut.

Penggunaan kata tunggal tidak hanya terbatas pada objek atau subjek, tetapi juga dapat merujuk pada struktur kalimat. Kalimat tunggal, yang hanya terdiri dari satu pola kalimat, sering disebut sebagai kalimat sederhana atau simpleks.

Dalam buku "Mengenal Ilmu Bahasa" karya Yendra, dijelaskan bahwa kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya memiliki satu klausa atau satu struktur predikat. Contoh kalimat tunggal adalah "Dia pergi ke sekolah" yang hanya memiliki satu subjek ("Dia") dan satu predikat ("pergi ke sekolah").

 

3 dari 3 halaman

Ketahui Contoh Kata Tunggal

  1. Anak tunggal: Merujuk pada seseorang yang merupakan satu-satunya anak dalam sebuah keluarga. Contohnya, "Dia adalah anak tunggal dalam keluarganya", artinya individu tersebut tidak memiliki saudara kandung.
  2. Kata sifat tunggal: Kata sifat yang menggambarkan keadaan atau ciri-ciri yang unik dari suatu objek atau subjek. Misalnya, "Pulau itu memiliki keindahan alam yang tunggal", yang berarti keindahan alam pulau tersebut tidak dapat ditemukan di tempat lain.
  3. Nama tunggal: Nama diri yang merujuk pada satu individu atau entitas tertentu. Contohnya, "Michael Jackson adalah seorang penyanyi yang tunggal dalam sejarah musik pop", artinya tidak ada penyanyi lain yang bisa disamakan prestasinya dengan Michael Jackson dalam konteks tersebut.
  4. Kalimat tunggal: Kalimat yang terdiri dari satu pola kalimat dengan satu subjek dan satu predikat. Misalnya, "Ibu memasak di dapur", di mana hanya ada satu subjek ("Ibu") dan satu predikat ("memasak di dapur").
  5. Kesempatan tunggal: Merujuk pada peluang atau momen yang hanya terjadi satu kali atau sangat langka. Contohnya, "Ini adalah kesempatan tunggal bagi kami untuk mengunjungi museum tersebut", yang mengisyaratkan bahwa peluang tersebut tidak akan terulang lagi di masa depan.
  6. Langit tunggal: Mengacu pada fenomena langit yang hanya memiliki satu warna atau satu tampilan yang khas. Contohnya, "Pada malam itu, langit tunggal dipenuhi oleh gemerlap bintang", menunjukkan bahwa langit hanya memiliki satu tampilan yang indah dan tak tergantikan.
  7. Raja tunggal: Merujuk pada seorang penguasa atau pemimpin yang tidak memiliki saingan dalam kekuasaannya. Misalnya, "Raja tunggal memerintah dengan keadilan dan bijaksana", yang menekankan bahwa tidak ada penguasa lain yang bersaing dalam kekuasaan tersebut.
  8. Keputusan tunggal: Menyiratkan adanya satu keputusan atau penentuan yang dibuat tanpa campur tangan dari pihak lain. Contohnya, "CEO membuat keputusan tunggal untuk mengubah strategi pemasaran perusahaan", artinya keputusan tersebut diambil oleh CEO tanpa melibatkan pihak lain dalam proses pengambilan keputusan.
  9. Jalur tunggal: Mengacu pada satu-satunya rute atau jalan yang dapat dilalui untuk mencapai tujuan tertentu. Misalnya, "Di daerah pegunungan, terdapat jalur tunggal yang harus dilewati untuk mencapai desa terpencil", menunjukkan bahwa hanya ada satu jalan yang bisa dilalui untuk mencapai desa tersebut.
  10. Harapan tunggal: Merujuk pada satu-satunya harapan atau aspirasi yang dipegang teguh oleh seseorang atau kelompok. Contohnya, "Mereka memiliki harapan tunggal untuk memperbaiki kondisi lingkungan di wilayah mereka", artinya satu-satunya harapan mereka adalah untuk menciptakan perubahan positif dalam lingkungan tempat tinggal mereka.

Contoh-contoh di atas mengilustrasikan beragam konsep yang terkait dengan kata tunggal dalam berbagai konteks, mulai dari sifat alamiah hingga aspek sosial dan emosional. Pemahaman akan penggunaan kata tunggal membantu memperkaya kemampuan berkomunikasi dan mengekspresikan ide dengan lebih tepat dan efektif.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.