Sukses

Viral IP Semester Jadi Seleksi Masuk Kos, Netizen Sebut Kos-Kosan Akreditasi A

IP tinggi per semester jadi seleksi diterima di kos-kosan.

Liputan6.com, Jakarta Dapat IP tinggi setiap semester tentunya target semua mahasiswa. Pasalnya IPK menjadi salah satu syarat untuk melamar kerja setelah lulus kuliah. Namun ada saja lika-liku selama perkuliahan yang membuat IPK tak mencapai target.

Bukan hanya menjadi syarat untuk melamar kerja, rupanya IP tinggi menjadi seleksi masuk kos. Berbeda dari kebanyakan kos, namun kos-kosan yang menjadikan IP sebagai syarat ini benar adanya.

Belum lama ini seorang pemilik akun TikTok @joshwy ungkap soal IP yang menjadi syarat untuk ngekos di kos-kosannya. Ibu kos selalu memantau anak kosnya agar IP setiap semesternya tidak kurang dari 3,5.

Bikin anak kos jadi semangat belajar, kos-kosan tersebut dipuji oleh netizen. Bahkan ada netizen yang menyebut jika kos sang pemilik akun merupakan kos terakreditasi A karena berbeda dari yang lainnya.

Viral kos menjadikan IP sebagai seleksi masuk kos ini dilansir Liputan6.com dari laman TikTok @joshwy pada Rabu (31/1/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

IP Tinggi Jadi Seleksi Masuk Kos

Dalam foto kompilasi, sang pemilik bagikan foto momen wisudanya dan tangkapan layar chat ibu kosnya yang mengungkapkan jika anak kos yang ngekos di tempatnya, IP per semesternya harus di atas 3,5.

“Standar hidup sekarang sudah meningkat 🙏🏻,” tulis sang pemilik akun dalam keterangan unggahannya.

Dalam tangkapan layar chat tersebut, ibu kos sang pemilik akun juga ungkap jika ia selalu memonitor atau memantau anak kosnya. Lantaran merupakan seorang dosen, hal tersebut tentunya wajar dilakukan karena sudah anggap anak kos seperti mahasiswanya sendiri.

Bukan tanpa alasan, penerapan IP per semester yang harus tinggi agar anak kos tidak merasa rugi. Sudah kuliah jauh dari orang tua namun dapat IP rendah tentunya merugikan diri sendiri dan tentunya orang tua.

Ada netizen yang bertanya soal status sang pemilik akun, single atau sudah gandeng kekasih, sang pemilik akun ungkap jika ia single. Namun ibu kos menginginkan calon menantu dengan IPK 4,0.

“Single, tapi nyari yang ipknya 4.0 😀,” balas sang pemilik akun.

3 dari 3 halaman

Komentar Warganet

Foto kompilasi yang diunggah dalam bentuk video ini diunggah pada 27 Januari 2024. Video tersebut sudah ditonton lebih dari 800 ribu dan ada sekitar seribu komentar yang dibubuhkan netizen di kolom komentar.

“Kalo ipk merosot di do di koss😭,” tulis netizen membayangkan bagaimana jika IP-nya merosot.

“Nanti fasilitas kamarnya tergantung IPK,” tambah netizen yang memikirkan nasib anak kos berdasarkan IP.

Tadi nemu yg kostnya harus anak FK, skrg nemu yg minimal ipknya 3.5, seleksi masuk kostan skrg susah bngt ya😭,” imbuh netizen yang curcol soal konten TikTok yang ditemuinya di FYP.

“Klo gini jadi belajar giat demi tetep punya tempat tinggal😭👍,” timpal netizen lainnya.

“Sebenernya ibunya baik sih motivasinya cuman YA TOLONG LAH BU BISA DITURUNIN GA GRADENYA 😭😭😭😭,” tambah netizen yang salut dengan cara unik ibu kos sang pemilik akun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.