Sukses

Niat Puasa Ayyamul Bidh Hari Ini 25 Januari 2024, Dianjurkan Untuk Dilaksanakan

Kamis 25 Jauari 2024, umat Islam menunaikan puasa Ayyamul Bidh di bulan Rajab 2024.

Liputan6.com, Jakarta Niat puasa Ayyamul Bidh adalah niat yang dinyatakan dengan tulus dan ikhlas dalam hati, untuk menunaikan ibadah puasa pada tiga hari di bulan Hijriyah yaitu tanggal 13, 14 dan 15. Adapun Niat puasa ini sebaiknya dilakukan sebelum fajar menjelang, tepatnya pada malam harinya sebelum waktu imsak.

Niat puasa Ayyamul Bidh dapat dinyatakan secara lisan dalam hati, tanpa perlu diucapkan secara nyaring. Bagi yang melaksanakan puasa ayyamul bidh akan meraih keutamaan luar biasa, di antara keutamaannya seperti puasa sepanjang tahun berdasarkan hadis riwayat Bukhari nomor 1979.

“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun,” demikian sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ’As. 

Niat puasa Ayyamul Bidh adalah bentuk ibadah kepada Allah, serta dianggap sebagai amalan yang dianjurkan. Meskipun tidak wajib, melaksanakan puasa pada Ayyamul Bidh menjadi salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dan menambah pahala di sisi-Nya.

Berikut ini niat puasa Ayyamul Bidh yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (1/25/2024). 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh dan Keutamaan

Berikut ini bacaan niat puasa ayyamul bidh yang dapat dilantunkan dalam hati maupun terucap dari bibir, yakni:

“Nawaitu shauma ayyamal bidh lilaahi ta’ala.”

Artinya: Saya niat berpuasa besok pada ayyamul bidh sunnah karena Allah Ta’ala.

Umat Muslim disarankan untuk melakukan sahur terlebih dahulu, untuk kemudian menjalankan ibadah puasa. Jangan lupa juga untuk membaca niat puasa. Ibadah apa pun tak akan sah jika niat tak dibacakan. Sebagaimana yang dijelaskan Rasulullah SAW bersabda:

“Banyak orang yang berpuasa yang tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya kecuali rasa lapar dan kehausan.” (HR an-Nasa’i dan Ibnu Majah dari riwayat hadits Abu Hurairah ra).

Niat puasa Ayyamul Bidh dapat dilakukan sejak malam hari hingga siangnya sebelum masuk waktu zawal (saat matahari tergelincir ke barat), dengan syarat belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar atau sejak masuk waktu subuh. Bagi yang melaksanakan puasa Ayyamul Bidh akan meraih keutamaan luar biasa, di antara keutamaannya seperti puasa sepanjang tahun. Keutamaan ini berdasarkan hadis riwayat Bukhari nomor 1979.

“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun,” demikian sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ’As. 

Bagi umat muslim yang berpuasa akan mendapatkan pintu khusus untuk masuk surga saat di akhirat nanti. Bagi umat muslim yang berpuasa akan masuk melalui pintu Ar-Rayyan, termasuk orang yang melakukan puasa Ayyamul Bidh.

“Sesungguhnya di surga ada satu pintu yang namanya “Ar-Rayyan,” yang akan di masuki oleh orang-orang yang sering berpuasa kelak pada hari kiamat, tidak akan masuk dari pintu itu kecuali orang yang suka berpuasa. Di katakan : Manakah orang-orang yang suka berpuasa? maka mereka pun berdiri dan tidak masuk lewat pintu itu kecuali mereka, jika mereka telah masuk, maka pintu itu di tutup sehingga tidak seorang pun masuk melaluinya lagi.” (HR Bukhori dan Muslim).

3 dari 4 halaman

Tata Cara Puasa

Pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh berdasarkan perintah nabi dalam hadis berikut.

“Diriwayatkan dari Qatadah bin Milhan ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw telah memerintahkan untuk berpuasa pada hari-hari yang malamnya cerah, yaitu tanggal 13, 14, dan 15’.” (HR Abu Dawud). (An-Nawawi, Riyâdhus Shâlihîn, juz II, h. 8)

1. Niat

Waktu niat puasa Ayyamul Bidh dimulai sejak malam hari sampai sebelum masuk waktu zawal, posisi matahari condong ke barat. Dengan catatan, belum makan ataupun minum apa-apa sejak terbit fajar hingga waktu niat dilakukan.

Niat puasa Ayyamul Bidh dilakukan di dalam hati dan disunnahkan mengucapkannya dengan lisan. Berikut lafalnya.

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى  

Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta’âlâ.   

Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”

2. Makan Sahur

Makan sahur lebih utama menjelang masuk waktu subuh sebelum imsak.

3. Melaksanakan Puasa

Selama berpuasa harus menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa seperti makan, minum, berhubungan suami-istri, dan sebagainya sejak terbit fajar sampai terbenam matahari.

Selama berpuasa juga menjaga dari hal-hal yang membatalkan pahala puasa seperti berkata kotor, menggunjing orang, dan segala perbuatan dosa.

4. Berbuka Puasa

Segera berbuka puasa saat tiba waktu maghrib. 

4 dari 4 halaman

Waktu Puasa Ayyamul Bidh 2024

Pahala orang berpuasa seperti halnya puasa Ayyamul Bidh akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda:

“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau minyak kasturi.” (HR. Muslim).

Sebelumnya, Anda perlu mengetahui bahwa waktu pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh ditentukan berdasarkan penanggalan bulan Hijriyah yang berbeda, dengan penanggalan Gregorian yang umumnya digunakan secara global. Oleh karena itu, untuk mengetahui waktu puasa Ayyamul Bidh pada tahun 2024, diperlukan informasi lebih lanjut terkait dengan bulan Hijriyah pada tahun tersebut. 

Jika melihat Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, tanggal 13, 14, dan 15 Rajab 1445 H bertepatan dengan hari-hari berikut:

13 Rajab 1445 H: Kamis, 25 Januari 2024

14 Rajab 1445 H: Jumat, 26 Januari 2024

15 Rajab 1445 H: Sabtu, 27 Januari 2024

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.