Sukses

Bukan Berarti Nyenyak, Ini Penyebab Tidur Mendengkur dan Cara Mengatasinya

Mendengkur memang bukan hal yang berbahaya, namun terkadang mendengkur juga dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Mendengkur mungkin sudah menjadi hal umum yang biasa dialami sebagian orang tiap malam. Tidak jarang dengkuran yang dialami seseorang bisa mengganggu orang lain. Oleh karena itu, banyak orang yang ingin mengetahui bagaimana cara mengatasi dengkuran saat tidur ini.  

Banyak orang yang mengira mendengkur saat tidur, berarti tidurnya sangat nyenyak. Padahal bukan tidur nyenyak lah yang memicu atau menyebabkan seseorang mendengkur. Mendengkur bahkan mengurangi kualitas tidur.

Penyebab mendengkur adalah karena saluran pernapasan tersumbat. Udara tidak bisa keluar secara bebas melalui tenggorokan dan hidung, yang menyebabkan saluran pernapasan bergetar saat dilalui oleh aliran udara.

Mendengkur memang bukan hal yang berbahaya, namun terkadang mendengkur juga dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan yang serius. Perubahan gaya hidup tertentu dapat mengurangi dengkuran.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (17/7/2019) tentang penyebab tidur mendengkur dan cara mengatasinya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Penyebab Tidur Mendengkur

Kelebihan berat badan

Penyebab tidur mendengkur yang pertama adalah kelebihan berat badan. Ketika jaringan berlemak dan massa otot kamu buruk, maka kemungkinan mendengkur akan semakin besar. Bahkan, walaupun kamu tidak memiliki kelebihan berat badan, saat memiliki beban tambahan di sekitar leher dan tenggorokan saja juga bisa membuat kamu mendengkur.

Posisi tidur

Biasanya orang yang mendengkur tidur dengan posisi terlentang. Hal ini terjadi karena tenggorokan menyempit dan lidah dalam posisi turun sehingga aliran udara terhalangi. Sebaiknya ubah kebiasaan tidur kamu dengan posisi menyamping ke kanan untuk meminimalisir dengkuran. Selain itu, juga bisa menjaga jantung tetap emmompa darah dengan lancar.  

3 dari 6 halaman

Anatomi tubuh

Hal ini berkaitan dengan jalur pernapasan pria yang lebih sempit dariada wanita. Karena itulah pria lebih sering mendengkur daripada wanita. Berbagai faktor genetika seperti jalur tenggorokan yang sempit, kelenjar gondok yang membesar, sumbing, dan lain-lain dapat mempengaruhi tidur kamu menjadi sering mendengkur. Kamu bisa mengatasinya dengan mengubah rutinitas tidur dan gaya hidup yang sehat.

Masalah pernapasan

Mendengkur tentunya akan berkaitan dengan masalah pernapasan. Saat hidung kamu sedang tersumbat dengkuran akan muncul karena kamu akan sulit bernapas dan membuat ruang kosong dalam tenggorokan. Kamu bisa mandi air hangat sebelum tidur agar saluran pernapasan lebih lega.

4 dari 6 halaman

Alkohol, rokok, obat-obatan

Mendengkur juga disebabkan oleh berbagai gaya hidup yang tidak sehat, seperti minum minuman beralkohol, merokok, serta konsumsi obat-obatan. Obat penenang biasanya dapat meningkatkan kelemasan otot yang menimbulkan dengkuran. Kamu harus berkonsultasi dengan dokter dalam mengatasi masalah dengkuran karena gaya hidup yang tidak sehat ini.

Sleep apnea

Sleep apnea adalah salah satu penyebab dengkuran dimana dinding tenggorokan saat tidur jadi mengendur atau menyempit. Sleep apnea termasuk ke dalam masalah pernapasan yang cukup serius, walaupun hanya muncul saat tidur saja. Hal ini juga ditandai dengan otot tenggorokan yang lemas dan mengendur.

5 dari 6 halaman

Cara Mengatasi Dengkuran

Menurunkan berat badan

Cara mengatasi kebiasaan mendengkur tentunya merupakan solusi dari berbagai penyebabnya. Saat kamu mendengkur karena kelebihan berat badan, satu-satunya cara mengatasinya adalah dengan menurunkan berat badan kamu. Makan yang terkontrol kalori, diet sehat dan berolahraga teratur adalah cara terbaik untuk menurunkan berat badan.

Ubah posisi tidur

Seperti yang telah disinggung sedikit pada penyebab mendengkur tentang posisi tidur, mengubah posisi tidur menjadi menghadap ke sebelah kanan memiliki berbagai dampak positif. Tidur di satu sisi memungkinkan udara mengalir lebih lancar, mengurangi getaran. Ini bisa menghentikan suara dengkuran atau membuatnya lebih tenang.

Berhenti merokok dan konsumsi alkohol

Merokok dan mengonsumsi alkohol tentunya memang gaya hidup yang tidak sehat. Tidak hanya mendengkur saja, bahkan berbagai masalah kesehatan yang dapat berakibat fatal bisa saja menyerangmu saat merokok dan mengonsumsi alkohol. Jadi menghindari merokok dan mengonsumsi alkohol, terutama saat akan tidur dapat mengatasi dengkuran.

6 dari 6 halaman

Senam mulut

Latihan tenggorokan dapat memperkuat otot-otot tenggorokan yang lemah dan lembek. Kamu bisa latihan senam mulut setidakanya selama 30 menit setiap harinya untuk mengatasi kebiasaan mendengkur. Begini caranya:

  1. Dorong ujung lidah ke atap mulut dan geser lidah ke belakang. Ulangi 20 kali.
  2. Sedot lidah ke atas sehingga seluruh lidah terletak di atap mulut. Ulangi 20 kali.
  3. Tekan bagian belakang lidah ke bawah mulut sambil menjaga ujung lidah menyentuh gigi depan bawah.

Minum air putih dan produk peppermint

Saat kamu mengalami dehidrasi, maka sekresi di hidung dan langit-langit akan menhadi lengket, sehingga menyebabkan dengkuran. Minum air putih akan membuat tidurmu bebas dari dengkuran dan kesehatan terjaga. Selain itu, produk peppermint baik obat kumur maupun yang dioleskan di sekitar hidung dapat mengatasi tidur mendengkur.

Bersihkan saluran hidung

Jika hidung tersumbat, bilas hidung dengan larutan garam sebelum tidur. Menggunakan neti pot, nasal decongestant, atau nasal strip juga dapat membantu kamu bernafas lebih mudah saat tidur. Jika memiliki alergi, kurangi tungau debu dan bulu hewan peliharaan di kamar atau gunakan obat alergi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini