Sukses

15 Cara Merawat Kucing untuk Pemula, Penuhi Kebutuhannya

Mengadopsi kucing adalah hal menyenangkan yang bisa dilakukan di rumah.

Liputan6.com, Jakarta Cara merawat kucing penting bagi kamu yang akan mengadopsinya. Membawa pulang anabul adalah keputusan yang besar. Meski kucing adalah hewan yang mudah dipelihara, cara merawat kucing masih membutuhkan banyak waktu, tenaga, dan uang.

Mengadopsi kucing adalah hal menyenangkan yang bisa dilakukan di rumah. Sebelum memutuskan mengadopsi kucing, penting mengetahui cara merawat kucing yang baik. Cara merawat kucing yang benar meliputi memenuhi kebutuhannya, menjaga kesehatan, hingga memilih makanan yang tepat.

Cara merawat kucing juga memerlukan kesabaran dan ketelatenan. Namun, cara merawat kucing ini bisa jadi pengalaman seru bersama hewan berkaki empat ini.

Berikut cara merawat kucing untuk pemula yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (28/9/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 8 halaman

Cara merawat kucing untuk pemula

Berkomitmen

Cara merawat kucing pada dasarnya sama ketika merawat anak. Semua orang tahu bahwa memiliki anak tidak hanya mahal tetapi juga merupakan perubahan hidup dan komitmen jangka panjang. Tak jauh beda ketika menutuskan mengadopsi kucing.

Pastikan kamu berkomitmen saat memutuskan mengadopsi kucing. Kamu harus mampu memenuhi kebutuhannya mulai dari makanan, tempat tinggal, kesehatan, hingga keselamatannya.

Siapkan kebutuhannya

Sebelum membawa pulang kucing, ada beberapa hal yang harus disiapkan. Ini seperti makanan, vitamin, kandang, kebutuhan grooming, sampai pasir dan kotaknya.

3 dari 8 halaman

Cara merawat kucing untuk pemula

Siapkan ruang aman

"Ruang Aman" tidak harus berupa ruangan terpisah tetapi bisa berupa lemari kosong, sudut kamar tidur dengan tirai pelindung, atau kamar mandi yang jarang digunakan. Ruang aman ini adalah tempat yang bisa disebut "rumah", di mana ia bisa menyendiri dan beristirahat. Ruang aman biasanya dicari kucing yang baru masuk ke sebuah rumah.

Cek kesehatan pertama

Kunjungan dokter hewan pertama pada kucing baru adalah yang paling penting. Kamu pasti ingin memastikan kesehatannya yang baik. Dari cek kesehatan pertama ini kamu bisa mengetahui apa yang dibutuhkan kucing.

Setelahnya, jadwalkan kunjungan dokter hewan secara teratur. Kunjungan teratur memberi kesempatan kepada dokter hewan untuk mendeteksi penyakit kucing potensial pada tahap awal, memberikan vaksin, dan membersihkan gigi kucing.

4 dari 8 halaman

Cara merawat kucing untuk pemula

Pilihan makanan

Makanan kucing di awal kehidupannya akan menentukan kecepatan untuk kesehatan dan kesejahteraannya seumur hidup. Lakukan riset tentang makanan dan pilih opsi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran kucing.

Kamu harus meninjau selama berminggu-minggu dan berbulan-bulan ke depan untuk mengetahui kecocokan makanan. Air bersih dan segar juga sangat penting untuk kesehatan kucing. Pastikan kucing mendapat cukup hidrasi.

Sediakan kotak pasir

Selain makanan dan air, kotak pasir sangat penting untuk kenyamanan dan kesehatan kucing. Kamu mungkin khawatir kucing akan buang air sembarangan. Tapi, selama kamu menjaga kebersihan kotak pasir kucing dan memilih pasir yang tidak membuat mereka iritasi, sebagian besar kucing akan dengan senang hati menggunakan kotak kotorannya secara konsisten. Lakukan perawatan kotak pasir seperti menyendok, membuang kotoran, dan mencuci kotak pasir.

5 dari 8 halaman

Cara merawat kucing untuk pemula

Ajak bermain

Kucing suka bermain dan ahli dalam menciptakan permainan mereka sendiri. Bermain dengan kucing adalah pengalaman ikatan yang luar biasa. Sebelum kamu bmembeli mainan kucing mahal, bereksperimenlah dengan hal-hal yang ditemukan di sekitar rumah. Contohnya, kucing sangat suka dengan kantong plastik, atau kotak kardus. Kamu bisa bermain dengan benda-benda ini bersama kucing.

Pahami perilaku dasar kucing

Sebagai pemilik kucing baru, kamu harus memahami bahwa kucing adalah makhluk individualistis dengan naluri yang kuat. Kucing memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri dengan gaya hidup. Kamu juga pastinya perlu beradaptasi dengan kepribadian dan perilaku unik mereka.

6 dari 8 halaman

Cara merawat kucing untuk pemula

Menjaga kebersihan tubuh

Kamu harus rajin mencuci gigi, telinga, dan kuku kucing. Spot-spot ini sangat rentan terhadap kuman dan bakteri. Jika dibiarkan kotor, hal ini bisa menyebabkan infeksi dan penyakit pada kucing.

Grooming

Tidak perlu memandikan kucing secara teratur. Ketika bulu kucing mulai berbau, kamu dapat memandikannya dengan air suhu biasa. Air panas dapat merusak bulu dan menyebabkan iritasi kulit pada kucing. Sikat bulu kucing secara rutin. Hal ini dapat menghilangkan rambut mati, kuman dan bakteri pada bulu.

7 dari 8 halaman

Cara merawat kucing untuk pemula

Ajarkan kebiasaan sehari-hari

Salah satu cara merawat kucing untuk pemula yang penting diketahui adalah mengajarkannya kebiasaan sehari-hari. Kamu bisa mulai mengajarkan beberapa kebiasaan baik pada kucing seperti pergi ke toilet, makan, dan tempat tidur.

Jadikan kucing anggota keluarga

Seiring berjalannya waktu, ikatan dengan kucing akan menjadi lebih kuat dari sebelumnya. Kamu dan keluarga akan menganggap kucingmu sebagai anggota keluarga yang berharga daripada hewan peliharaan.

Tentukan apakah kucing bisa menghabiskan waktu di luar atau tidak

Disarankan untuk memelihara kucing di dalam ruangan atau paling tidak hanya di sekitar rumah. Sementara banyak pemilik kucing merasa kucing mereka layak mendapatkan kebebasan dan udara segar, kenyataan yang disayangkan adalah bahwa ada banyak bahaya di luar ruangan. Ini mulai dari serangan hewan lain, tertabrak kendaraan, hingga terkena racun. Jadi pastikan kucing tidak berkeliaran bebas di luar rumah.

8 dari 8 halaman

Cara merawat kucing untuk pemula

Vaksinasi

Vaksinasi wajib dilakukan secara rutin untuk menghindari virus dan penyakit. Untuk itu, segera berkonsultasilah dengan dokter hewan.

Pertimbangkan sterilisasi

Sebagai pemilik kucing, kamu bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kucing akan disteril atau tidak. Sterilisasi penting untuk mencegah overpopulasi pada kucing. Ini juga membuat kucing lebih sehat dan panjang umur. Mensterilkan akan membantu mencegah masalah seperti perilaku agresif pada kucing jantan atau melolong pada kucing betina ketika mereka sedang berahi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.