NJOP Adalah Nilai Jual Objek Pajak, Kenali Manfaat dan Cara Menghitungnya

Liputan6.com, Jakarta NJOP adalah singkatan dari Nilai Jual Objek Pajak. NJOP adalah bagian penting yang harus diperhatikan saat seseorang memutuskan untuk membeli rumah atau properti. Dokumen NJOP adalah dokumen yang berkaitan dengan besaran dana serta pajak yang akan ditanggungkan pada pembeli saat transaksi jual beli.

NJOP salah salah satu faktor yang dijadikan patokan untuk menentukan harga dari suatu bangunan. Penting untuk diketahui, bahwa nilai NJOP diatur dan ditetapkan oleh pemerintah karena berkaitan langsung dengan penetapan pengenaan pajak bagi PBB atau Pajak Bumi dan Bangunan dan harga jual suatu bangunan.

Sehingga saat anda ingin membeli suatu bangunan, penting untuk memahami dengan rinci NJOP yang ada. Dimulai dari mengetahui cara cek nilai NJOP, cara menghitung NJOP hingga manfaat dari NJOP menjadi hal yang wajar untuk dilakukan, sebelum memutuskan untuk membeli suatu bangunan tertentu.

Lebih lengkapnya, berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Kamis (5/1/2022). Pengertian lengkap NJOP, cara mengecek nilai NJOP, cara menghitung NJOP dan manfaat dari NJOP.

Perbarui informasi Anda di Fokus edisi (18/08) dengan berita-berita di antaranya, Penertiban Teralis di Rumah Warga, Kelahiran Bayi di Hari Kemerdekaan, Menikah di Tengah Laut, Rumah Tinggal di Ibu Kota Bebas PBB.

2 dari 4 halaman

Mengenal NJOP

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, pengertian dari NJOP adalah NJOP harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi jual beli yang terjadi secara wajar. Dimana jika tidak terdapat transaksi jual beli, NJOP akan ditentukan melalui perbandingan harga dengan objek lain yang sejenis atau nilai perolehan baru atau Nilai Jual Objek Pajak Pengganti.

NJOP adalah nilai yang ditetapkan negara sebagai dasar pengenaan pajak bagi PBB. Perkembangan sebuah kawasan membuat nilai jual properti meningkat. Sehingga untuk mengantisipasinya, pemerintah melalui menteri keuangan menetapkan pembayaran NJOP adalah setiap tiga tahun sekali.

Namun, di daerah tertentu yang berkembang sangat pesat, mengakibatkan nilai jual naik signifikan, penetapan Nilai Jual Objek Pajak bisa dilakukan setahun sekali. Penetapan NJOP adalah per meter persegi dan seringkali diasumsikan sebagai harga terendah dari sebuah properti. Biasanya properti yang dijual dengan harga 1,5 hingga dua kali lipat dari harga Nilai Jual Objek Pajak.

NJOP menjadi penting karena berhubungan dengan Pajak Bumi dan Bangunan setelah transaksi selesai. Serta sebagai cara menentukan harga terendah dari properti. Maka akan sangat merugikan jika Anda tidak memahami hal ini ketika ingin membeli rumah atau properti.

3 dari 4 halaman

Manfaat NJOP Adalah

Dilansir dari ayopajak.com, NJOP sebagai salah satu penentu PBB memiliki sejumlah manfaat lain yang membuat dokumen NJOP menjadi salah satu dokumen yang tidak boleh dilupakan dalam proses jual beli bangunan. Manfaat NJOP diantaranya adalah :

- Untuk mengetahui harga terendah rumah atau properti. Sehingga bisa memastikan apakah sebuah properti dijual terlalu mahal. Ataupun memastikan jika rumah dijual terlalu murah apakah karena ada masalah tertentu.

- Untuk mengetahui jumlah dana dan pajak yang mesti ditanggung dari transaksi jual beli rumah dan properti.

Faktor Penentu NJOP

Harga NJOP yang berbeda-beda disetiap daerah ditentukan oleh beberapa hal, diantaranya yaitu :

1. Objek Pajak Lain

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, NJOP bisa diperoleh dengan cara membandingkan objek pajak lain. Oleh karena itu, selalu lakukan pengamatan dan penelitian untuk objek pajak lain yang sejenisnya dan berdekatan untuk mengetahui nilai jual bangunan yang wajar.

2. Penggantian Nilai Jual Objek Pajak

Selain objek pajak lain, menentukan NJOP juga umumnya dapat didasari dengan penggantian Nilai Jual Objek Pajak, penggantian NJOP adalah hasil dari pemasukan atau pendapatan dari objek pajak tersebut.

3. Nilai Perolehan Baru

Yang terakhir adalah dengan melalui nilai perolehan baru. Dimana dalam hal ini, penghitungan biaya NJOP akan didasari oleh transaksi pembelian dan dikurangi biaya yang harus dikeluarkan untuk menempati objek pajak secara layak.

4 dari 4 halaman

Cara Menghitung NJOP

Cara Cek Nilai Jual Objek Pajak

Untuk mengetahui harga dari NJOP suatu wilayah, anda juga bisa mengetahui besaran NJOP suatu bangunan di suatu daerah tertentu, hal yang dapat anda lakukan untuk mengeceknya adalah dengan datang langsung ke kantor kecamatan sesuai dengan lokasi tanah/properti yang dimaksud berada. Selain itu anda juga dapat mengecek NJOP secara online. Anda hanya perlu membuka web resmi pemerintah provinsi yang menyediakan informasi tersebut.

Cara Menghitung NJOP

Harga dari NJOP dapat berubah-ubah tergantung dengan naik turunya harga suatu tanah dan properti bersangkutan. Harga properti yang berada di pusat kota tentunya memiliki nilai yang tidak sama dengan harga properti yang berada di pinggiran kota atau pedesaan.

Dimana kawasan yang berada di pinggiran kota atau sedikit pelosok dengan NJOP yang rendah dapat mengalami kenaikan. Jika daerah tersebut menjadi kawasan dengan banyak berkembang dan pembangunan di kawasan tersebut, hak ini dapat menyebabkan harga tanah dan bangunan naik.

Sehingga untuk mengetahui nilai NJOP suatu wilayah, anda dapat mengikuti langkah-langkah dibawah ini untuk bisa menghitungnya. Hal pertama yang harus disiapkan adalah :

- Nilai NJOP/meter tanah dengan cara cek NJOP

- Total luas tanah

- Total luas bangunan

Setelah itu terapkan rumus berikut ini untuk membantu dalam menghitung NJOP.

Total harga tanah = luas tanah x NJOP/meter tanah

Total harga bangunan = luas bangunan x NJOP/meter bangunan

Nilai jual rumah = nilai harga tanah + nilai harga bangunan