Sukses

Apa yang Dimaksud dengan Teks Deskripsi? Simak Cara Menulis dan Contohnya

Apa yang dimaksud dengan teks deskripsi adalah bisa menggambarkan sesuatu dengan jelas.

Liputan6.com, Jakarta - Memahami apa yang dimaksud dengan teks deskripsi bisa diamati dari struktur teks dan ciri-ciri teksnya. Struktur teks deskripsi sangat berbeda dengan jenis teks lainnya, terdiri dari deskripsi umum dan deskripsi khusus.

Dalam modul berjudul Menelaah Teks Deskripsi yang dipublikasikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), menjelaskan apa yang dimaksud dengan teks deskripsi adalah gambaran sifat-sifat benda yang dideskripsikan.

Teks deskripsi ditulis dengan kalimat deskripsi, pembaca seolah-olah melihat, mendengar, dan merasakan sendiri tentang hal yang disampaikan dalam suatu teks. Ini mengapa dalam penulisan teks deskripsi, penulis atau pengarang dituntut untuk bisa mempertajam indranya.

Agar lebih memahami, berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang apa yang dimaksud dengan teks deskripsi, struktur teks deskripsi, ciri-ciri teks deskripsi, cara menulis teks deskripsi, dan contoh teks deskripsi, Selasa (18/10/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Apa yang Dimaksud dengan Teks Deskripsi?

Apa yang dimaksud dengan teks deskripsi? Memahami apa yang dimaksud dengan teks deskripsi adalah berupa karangan yang mampu memberikan gambaran tentang sesuatu dengan jelas dan mudah dimengerti. Teks deskripsi dibuat dengan mengandalkan alat indra manusia.

Secara etimologi, teks deskripsi berasal dari bahasa Latin “describe” yang artinya menulis tentang atau membeberkan suatu hal. Kemudian, Universitas Pasundan Bandung (UNPAS) mengutip Keraf, menjelaskan kata deskripsi artinya “pemerian” yang berasal dari kata “perimemerikan” yang berarti melukiskan sesuatu hal.

Alat indra manusia diperlukan dalam pembuatan apa yang dimaksud dengan teks deskripsi bukan tanpa alasan. Ini karena karangan teks deskripsi menuntut penulis atau pengarang menjadikan pembaca seolah melihat, mendengar, hingga merasakan tentang sesuatu yang dijelaskan dalam karangan itu.

Dalam modul berjudul Menelaah Teks Deskripsi yang dipublikasikan Kemdikbud dijelaskan demikian. Apa yang dimaksud dengan teks deskripsi adalah teks yang berisi gambaran sifat-sifat benda yang dideskripsikan. Ditulis dengan kalimat deskripsi, pembaca seolah-olah melihat, mendengar, dan merasakan sendiri tentang hal yang disampaikan dalam suatu teks.

Apa yang dimaksud dengan teks deskripsi sebagaimana dijelaskan sebelumnya, strukturnya sangat berbeda dengan jenis teks lain. Struktur teks deskripsi terdiri dari deskripsi umum dan deskripsi bagian. Deskripsi umum berupa pernyataan umum atau penjelasan umum benda. Lalu, deskripsi bagian berupa bagian-bagian khusus benda yang dideskripsikan.

Mengetahui ciri-ciri teks deskripsi akan memudahkan cara membuat teks deskripsi. Kemdikbud menjelaskan ciri-ciri teks deskripsi ini ada tiga. Apa saja ciri-ciri teks deskripsi yang dimaksudkan tersebut?

Pertama, teks deskripsi harus mampu menggambarkan atau melukiskan sesuatu. Kedua, teks deskripsi harus mampu menggambarkan sesuatu dengan sejelas-jelasnya dengan melibatkan kesan indra. Ketiga, teks deskripsi harus mampu membuat pembaca atau pendengar merasakan sendiri atau mengalami sendiri.

3 dari 4 halaman

Seperti Apa Contoh Teks Deskripsi?

Seperti apa contoh teks deskripsi? Mengetahui contoh teks deskripsi ini akan semakin memahamkan tentang apa yang dimaksud dengan teks deskripsi dan cara menuliskan sebagaimana dijelaskan sebelumnya.

Contoh teks deskripsi ini dibuat dengan susunan, paragraf pertama berupa deskripsi umum dan paragraf kedua berupa deskripsi khusus. Kemdikbud memberikan contoh teks deskripsi tentang alat musik Tifa dan alat musik tradisional dari Bangka Belitung.

1. Alat Musik Tifa

Deskripsi Umum:

Tifa merupakan alat musik khas Indonesia bagian Timur, khususnya Maluku dan Papua.

Deskripsi Bagian/Khusus:

Alat musik ini bentuknya menyerupai kendang dan terbuat dari kayu yang dilubangi tengahnya. Tifa mirip dengan alat musik gendang yang dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik ini terbuat dari sebatang kayu yang dikosongi atau dihilangi isinya dan pada salah satu sisi ujungnya ditutupi.

Pada umumnya penutup yang digunakan kulit rusa yang telah dikeringkan untuk menghasilkan suara yang bagus dan indah. Bentuknyapun biasanya dibuat dengan ukiran. Setiap suku di Maluku dan Papua memiliki tifa dengan ciri khasnya masing-masing.

2. Alat Musik Tradisional dari Bangka Belitung

Deskripsi Umum:

Provinsi Bangka Belitung (babel) dengan ibukotanya Pangkal Pinang, terletak di pulau Bangka. Di bagian utara provinsi ini terdapat Laut Tiongkok Selatan, bagian selatan adalah Laut Jawa dan Pulau Kalimantan di bagian timur yang dipisahkan dari Belitung oleh Selat Karimata.

Masyarakat Bangka Belitung terdiri dari berbagai etnis, seperti Bugis, Minangkabau, Jawa, Banjar, Kepulauan Bawean, Aceh dan beberapa suku lain yang sudah lebih dulu melebur, sedangkan tionghoa etnis Khek dan Hokian, dengan bahasa daerahnya melayu, hingga musik  tradisional sangat kental sekali dengan budaya melayu-nya.

Deskripsi Bagian/Khusus:

Musik Bangka tradisional sangat kental sekali dengan budaya Melayu nya. Salah satu alat musik kebanggaan daerah  Bangka adalah dambus. Dambus adalah semacam alat seperti gitar tapi memiliki karakteristik dan bunyi yang berbeda dengan gitar masa kini. Dambus biasanya dipakai untuk mengiringi acara-acara adat, tari-tarian, atau acara lainnya. Jumlah senar pada dambus ada yang empat dan ada yang enam. 

Alat musik dambus biasanya dipakai dalam setiap alat musik tradisional Melayu yang bernuansa penyambutan, penghormatan, peringatan, perayaan, syukuran, maupun acara keagamaan. Alat musik Dambus juga biasanya dipakai untuk mengiringi tarian-tarian dan nyanyian-nyanyian  khas Bangka Belitung, seperti tarian dan nyanyian Serumpun Sebalai.

Rebana juga termasuk salah satu alat musik tradisional Bangka Belitung. Alat musik yang satu ini sering dimainkan bersama-sama dengan dambus juga. Rebana sendiri adalah gendang berbentuk bundar dan pipih. Bingkainya terbuat dari kayu yang dibubut, salah satu bagiannya dilapisi dengan kulit kambing guna untuk ditepuk sehingga menimbulkan suara yang beragam.

Perbedaan antara rebana yang satu dengan rebana yang lainnya juga terletak pada kaleng-kaleng di samping rebana yang dengan teknik tertentu akan berbunyi "crik-crik" dan jika dipukul biasa akan berbunyi "crek-crek". Kaleng-kaleng seperti yang terdapat pada tamborin itu dibuat dari bahan kuningan atau stainless steel.

4 dari 4 halaman

Contoh Teks Deskripsi Selanjutnya

Contoh teks deskripsi tidak hanya tentang gambaran suatu benda, melainkan bisa berupa fenomena, seperti tentang gunung Merapi dan gunung Merbabu. Ini contoh teks deskripsi yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

3. Gunung Merapi

Deskripsi Umum:

Gunung Merapi berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta merupakan satu di antara gunung yang menjadi tujuan wisata alam terfavorit. Secara geografis, Gunung Merapi terletak di Klaten, Boyolali, Magelang (Jawa Tengah), dan Kabupaten Sleman (DIY). Ketinggian Gunung Merapi mencapai 2.930 M.

Deskripsi Bagian/Khusus:

Gunung Merapi termasuk jenis gunung berapi kerucut yang paling aktif dan paling sering mengalami erupsi. Gunung Merapi terakhir erupsi pada 1 Juni 2020.

Erupsi gunung Merapi memberikan positif dan negatif bagi warga sekitar. Negatifnya, setiap erupsi datang, mereka harus mengungsi. Positifnya, lahan pertanian di sana sangat subur.

Tidak hanya subur, masyarakat dapat mengais rezeki dengan menjual pasir hasil erupsi merapi. Ternyata pasir Merapi sangat bagus sebagai material pembangunan rumah.

4. Gunung Merbabu

Deskripsi Umum:

Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak gunung. Ada beberapa gunung berapi yang masih aktif seperti Gunung Merapi dan Gunung Semeru. Ada juga gunung-gunung yang sudah tidak aktif, salah satunya adalah Gunung Merbabu.

Gunung Merbabu adalah gunung yang terletak di Jawa Tengah. Gunung ini cukup populer di kalangan pendaki. Untuk mendaki gunung berketinggian 3142 MDPL ini, pendaki dapat melewati jalur Selo, Wekas, dan beberapa jalur lain.

Deskripsi Bagian/Khusus:

Pada hari libur, gunung ini biasanya akan ramai dikunjungi oleh para pendaki. Jalurnya yang tidak terlalu curam serta pemandangannya yang indah menjadi alasan bagi para pendaki untuk menjadikannya sebagai destinasi pendakian.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.