Sukses

Ingin Ngemil di Malam Hari, Berikut Makanan yang Nggak Bikin Gendut dan Sakit Perut

Camilan yang disarnakn dikonsumsi di malam hari.

Liputan6.com, Jakarta - Muncul keinginan untuk ngemil ketika malam hari, sulit ditepis. Tidak ada pilihan, selain menuruti keinginan. Meski banyak yang bilang ngemil malam tidak sehat, nyatanya ngemil malam ada manfaatnya lho.

Kelsey Kunik, RDN, ahli gizi diet terdaftar mengatakan, mengonsumsi makanan berprotein tinggi sebelum tidur, juga dapat mendukung istirahat di malam hari.

“Makan camilan di malam hari dapat membantu memberi tubuh Anda nutrisi, seperti protein, yang dibutuhkan untuk pemulihan otot saat Anda tidur,” jelasnya.

Kunik mengatakan mengonsumsi camilan sehat sebelum tidur sebenarnya bukan hal buruk. Hal ini mencegah seseorang terbangun dari tidur di malam hari akibat lapar.

Menariknya, Kunik menjelaskan fakta bahwa, makan camilan berprotein di malam hari membantu menjaga kestabilan gula darah. Hal ini berdasarkan analisis tahun 2022, yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition.

Penting digarisbawahi bahwa tidak boleh makan camilan sembarangan. Ada beberapa makanan yang dianjurkan oleh ahli, untuk dikonsumsi malam hari seperti mengutip Eating Well.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Camilan yang Dianjurkan

1. Makanan Bernutrisi

Pilih makanan bergizi seperti yogurt, buah beri, biskuit gandum utuh, untuk memuaskan rasa lapar dan menyehatkan tubuh dengan vitamin dan mineral. Menurut Kunik, makanan ini dapat yang memulihkan otot saat tidur.

2. Kacang-Kacangan atau Biji-Bijian

Menurut International Journal of Tryptophan Research, camilan yang kaya triptofan seperti kacang-kacangan atau biji-bijian, dapat membantu tubuh memproduksi neurotransmiter serotonin dan melatonin, yang mengatur tidur.

"Camilan yang dikonsumsi malam hari pilih yang bisa bantu agar tidur lebih baik. Makanan kaya magnesium atau melatonin membantu mendapatkan istirahat malam yang lebih baik,"

3. Camilan Seimbang

Makanlah camilan yang menggabungkan protein, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks. Seperti apel dengan selai kacang, atau roti panggang gandum dengan alpukat. Menurut Kunik, makanan tersebut efektif menjaga lonjakan gula darah.

3 dari 3 halaman

Jika Sembarangan Makan Camilan di Malam Hari

1. Masalah Pencernaan

Makan camilan di malam hari dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan saat tidur, seperti gangguan pencernaan, mulas, dan refluks asam. Oleh karena itu, hindari makanan berat atau pedas, pilihlah camilan ringan dan mudah dicerna yang tidak membebani sistem pencernaan. Seperti semangkuk kecil oatmeal atau pisang dengan mentega almond.

2. Terbangun Saat Tidur

“Mengonsumsi makanan yang membutuhkan banyak usaha untuk dicerna, seperti makanan tinggi lemak atau makanan berat, bisa menyebabkan Anda sering terbangun sepanjang malam,” kata Kunik.

Hindari makanan dalam jumlah besar dan mengonsumsi makanan tinggi gula sebelum tidur. Hal ini dapat mengganggu pola tidur dan menyebabkan terbangun di malam hari. Hindari juga kafein dan camilan berkalori tinggi sebelum tidur.

3. Berat Badan Bertambah

Ngemil larut malam sering kali dilakukan karena bosan atau kebiasaan. Artinya, kita telah mengonsumsi terlalu banyak kalori, sehingga berpotensi menyebabkan penambahan berat badan yang tidak disengaja.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.