Sukses

Penggemar Kopi O dan Kopi C Wajib Tahu, Minuman Otentik Asal Singapura dan Malaysia

Singapura dan Malaysia memiliki menu kopi otentik dengan nama yang unik, yaitu Kopi O dan Kopi C. Begitu juga dengan teh. Lantas, apa arti huruf O dan C tersebut dan apa saja perbedaan di antara keduanya?

Liputan6.com, Jakarta - Tak hanya pecinta dunia kuliner, minuman kopi dan teh sangat digemari di seluruh dunia.

Singapura dan Malaysia memiliki menu kopi otentik dengan nama yang unik, yaitu Kopi O dan Kopi C. Begitu juga dengan teh. Lantas, apa arti huruf O dan C tersebut dan apa saja perbedaan di antara keduanya?

Menurut Head Marketing and Sales Heavenly Wang, Josep Satria, huruf O dan C menunjukkan perbedaan bahan yang terkandung di kopi atau teh tersebut.

“Kalau kopi atau teh O itu berarti pure kopi hitam atau teh saja. Kalo huruf C, berarti pakai krimer. Jadi, C itu dengan krimer, O itu nggak pakai krimer,” kata Josep pada acara ulang tahun Heavenly Wang di kawasan Puri Indah, Jakarta Barat pada Jumat, (19/05/2021).

Josep menjelaskan bahwa arti huruf O pada penamaan tersebut berarti “kosong” atau tidak menggunakan bahan apa-apa.

“Kalau di dua negara tersebut, huruf O itu maksudnya kosong. Artinya, tanpa bahan apa-apa,” jelasnya.

Menurut Josep, yang membuat kopi dan teh ini spesial adalah cara pembuatannya yang mirip seperti teh tarik. Hal ini memengaruhi cita rasa minuman yang semakin kuat.

“Kalau di Singapura dan Malaysia, cara buatnya itu ditarik, bukan dari mesin espresso seperti mesin kopi di kafe-kafe pada umumnya. Jadi, memang secara taste lebih kuat daripada hasil kopi dari mesin espresso,” ungkap Josep

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Gunakan Jenis Daun Teh dan Biji Kopi Spesial

Menurut Josep, cara pembuatan minuman yang masih tradisional ini masih dipertahankan hingga sekarang di Singapura dan Malaysia.

“Kalau di Singapura, cara bikin kopi di medium low places seperti warung masih tradisional banget, nggak pakai mesin,”

Josep mengungkap bahwa daun teh yang digunakan bukan jenis teh sembarangan. Rasa yang diciptakan pun berbeda dengan rasa teh dan kopi lainnya. 

“Teh dan kopinya itu ada bahan bakunya sendiri, memang beda daripada teh yang dipakai kafe-kafe lain. Kalau ini memang daun teh dan biji kopinya kita ngambil sendiri. Lebih ke house blend, sih,” ungkap Josep.

3 dari 4 halaman

Terus Dipertahankan hingga Sekarang

Kedua jenis minuman ini merupakan hidangan tradisional di Singapura dan Malaysia yang masih terus dipertahankan hingga sekarang.

Minuman ini dapat ditemukan di berbagai tempat, mulai dari warung hingga kedai kopi (biasa juga disebut kopitiam) di Singapura dan Malaysia.

Tak semua orang mengerti arti dan perbedaan dari kedua minuman ini. Umumnya penjelasan tentang bahan campuran teh dan kopi tersebut akan dipaparkan di kopitiam yang banyak disinggahi turis.

Akan tetapi, kopitiam yang lebih sering disinggahi warga lokal kemungkinan besar tidak memaparkan penjelasan mengenai menu tersebut.

4 dari 4 halaman

Bisa Ditemukan di Indonesia, Salah Satunya di Heavenly Wang

Tak perlu jauh-jauh ke negara tetangga, kamu bisa menikmati kedua minuman unik di Jakarta. Kopi O dan kopi C, begitupun dengan versi tehnya, sudah hadir di restoran asal Singapura, Heavenly Wang.

Heavenly Wang, yang baru saja merayakan ulang tahun pertamanya, memiliki empat cabang yang tersebar di daerah Jakarta dan Tangerang.

Heavenly Wang telah hadir di Summarecon Mall Serpong, Emporium Mall Pluit, Living World Alam Sutera, dan Lippo Mall Puri.

Dalam rangka memperingati ulang tahunnya yang pertama, Heavenly Wang memberikan promo besar-besaran selama bulan Mei 2023 yang bisa kamu cek di laman Instagram Heavenly Wang. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.