Kapan Waktu yang Tepat Biasakan Anak Tanpa Popok?

Liputan6.com, Jakarta Kapan waktu yang tepat membiasakan anak tanpa diaper alias popok siap pakai dan melatihnya pipis di toilet? Perkembangan dan kesiapan setiap anak berbeda-beda. Tapi, ada cara yang bisa dicoba untuk melatih anak lepas dari popok, seperti diungkap Mommy Putri Mayangsari dari Babyologist.

Terkadang timbul di benak kita para orangtua, kapan sih sebenarnya waktu yang tepat untuk mengajarkan potty training pada anak?

Misalkan mengingat usia anak kita sudah hampir 3 tahun tapi masih pakai diapers, sedangkan anak si Mom A 2 tahun sudah lepas diapers, lantas kita berfikir kenapa anak saya tidak seperti anak si Mom A?

Ketahuilah Moms kemampuan setiap anak berbeda-beda, mungkin anak kita belum siap melakukannya seperti anak si Mom A.

Ini sangat terbukti terhadap anak saya Maureen, ketika ia berumur 2 tahun 6 bulan saya mencoba mengajarkan dan mengajaknya untuk buang air kecil di toilet. Tapi ia selalu menangis setiap saya ajak untuk buang air kecil di toilet. Rupanya dia malu dan takut karena biasanya selalu pipis di diapers.

Sejak saat itu Maureen seolah-olah menahan pipisnya, dari pagi sampai siang dia tidak mau pipis di toilet, bahkan tidak pipis di celana juga. Saya takut malah nanti jadi penyakit ke dia karena menahan pipisnya. Tapi untuk buang air besar memang sudah saya ajarkan sejak ia mulai makan untuk buang air besar di toilet bukan di diapers, jadi dari awal toleransi saya di diapers hanya untuk buang air kecil saja.

Belum lagi mendengar cerita orang lain yang sampai anaknya terpeleset di lantai karena terkena pipis si anak. Jadi waktu yang tepat untuk mengajarkan anak lepas diapers adalah ketika ia benar-benar siap untuk melakukannya.

Tips melepaskan diapers anak

1. Keluarga memegang peranan penting yaitu harus turut serta membantunya, gunakanlah underwear yang nyaman untuknya. Tanyakan ia setiap 1-2 jam sekali untuk buang air kecil di toilet, apalagi sebelum tidur, bangun tidur atau setelah ia banyak minum. Ajarkan ia bagaimana caranya untuk membersihkan dirinya sendiri, seperti mencuci tangan setelahnya.

2. Konsistensi itu juga sangat penting, jangan mudah menyerah ajarkan dan ingatkan secara terus menerus, bila perlu membeli alat untuk menunjang silahkan saja, misalkan gunakan perlak/seprai yang water resistant, bila Moms takut jika anak mengompol.

3. Ajarkan secara bertahap, misalkan baru berhasil di siang hari, malam masih pakai diapers, it's ok. Jangan paksakan kehendak Moms, lihat kemampuan dan perkembangan anak. Misalkan sudah ada kemajuan usahakan malam mulai lepas diapers juga, tipsnya adalah kalau mau tidur malam usahakan anak jangan terlalu banyak minum, jadi pastinya tidak akan ngompol.

Semoga bermanfaat.