Sukses

Sering Minum Air Soda, Apa Menyehatkan?

Air soda (seltzer water), apakah sehat dan aman untuk tubuh?

Liputan6.com, Amerika Serikat Air soda (seltzer water) bisa menjadi cara yang baik untuk tetap terhidrasi, terutama jika Anda tidak berminat untuk minum air putih biasa. Air soda adalah air karbonat (karbonasi) yang mengandung karbon dioksida (CO2). Ini karena rasanya yang netral. Air soda kadang-kadang ditambahi perasa buah alami.

Air soda tidak secara langsung dapat dikatakan sehat atau tidak sehat. Bagi orang yang kesulitan minum air putih yang cukup, air soda mungkin memberikan sedikit tekstur atau rasa khusus yang mendorong tubuh terhidrasi tetap baik.

"Air soda dapat mendorong siapa pun untuk minum air," kata ahli terapi nutrisi Jenna Hollenstein dari New York, Amerika Serikat, dikutip dari Healthline, Senin (10/9/2018).

Setiap merek air soda yang dipasarkan tidak sama dalam kandungan. Anda sebaiknya membaca label untuk memeriksa nutrisi.

Beberapa merek dapat mengandung perasa buatan dan tambahan gula. Lalu, hati-hati dengan air soda perasa karena ada gula tambahan, yang juga mengandung kalori dan dapat memengaruhi penyerapan energi.

"Pemanis buatan yang ditambahkan pada air soda dapat memiliki efek lain, seperti bakteri usus yang berubah dan distorsi (penyimpangan) rasa," tambah Hollenstein.

 

 

 Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Cek kalori

Rachel Stahl, ahli diet dari New York menyarankan, periksa kalori sebelum meneguk air soda.

"Seltzer dalam bentuk yang paling alami (tanpa tambahan perasa) memiliki kadar nol kalori. Jadi, jika Anda melihat kalori tampak tinggi, kemungkinan ada sedikit tambahan gula yang dimasukkan," ujar Stahl.

Penting untuk dicatat bahwa minuman yang dibuat dengan air soda tidak selalu sehat atau bebas kalori.

“Pilihlah air soda alami. Hindari produk apa pun dengan bahan tambahan (gula tambahan atau pemanis buatan),” kata Stahl.

3 dari 3 halaman

Air soda beralkohol

Hollenstein dan Stahl melihat air soda begitu populer dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini termasuk kehadiran jenis minuman beralkohol. Ada bahaya dalam minum air soda beralkohol secara teratur.

Alkohol juga mempengaruhi hormon yang berhubungan dengan rasa kenyang dan rasa lapar.

"Ada juga laporan, minuman air soda beralkohol dapat menyebabkan orang untuk minum lebih dari yang direkomendasikan. Penting untuk minum secukupnya," tambah Stahl.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.