Sukses

Pilih Kopi atau Teh?

Kopi telah dipercaya selama ratusan tahun dengan kandungan zatnya yang menyehatkan tubuh. Namun, sebuah dilema muncul ketika kita dihadapkan pilihan untuk meminum kopi atau teh. Manakah yang lebih sehat bagi tubuh?

Liputan6.com, Washington: Kopi telah dipercaya selama ratusan tahun dengan kandungan zatnya yang menyehatkan tubuh. Zat yang ada di dalamnya dapat mempercepat peredaran darah ke otak serta menurunkan kelelahan mental. Namun, sebuah dilema muncul ketika kita dihadapkan pilihan untuk meminum kopi atau teh. Manakah yang lebih sehat bagi tubuh?

Ketika membandingkan khasiatnya, kopi lebih unggul untuk menyehatkan tubuh. Ketika seseorang meminum dua gelas besar kopi atau 300 miligram kafein per hari, mereka dapat menurunkan suasani hati yang buruk. Lalu, peminum kopi mempunyai risiko enam kali lebih rendah untuk terjangkit berbagai penyakit daripada yang tidak begitu suka meminum kopi.

Menurut Chris Kilham, seorang pakar kesehatan, zat kimia yang ada di dalam kopi menunjukkan bahwa adanya antioksidan pelindung yang memperlambat kerusakan sel dalam tubuh. Lalu, kopi mempunyai kandungan flavanoids (semacam antioksidan) yang tinggi. Kandungan ini berguna untuk mencegah penyakit jantung dengan menurunkan tingkat kolesterol. Dengan itu, risiko seseorang untuk terjangkit sakit jantung dan stroke akan lebih rendah.

Selain itu, kopi dapat menstimulasi aktivitas usus serta merendahkan risiko kelainan pencernaaan, seperti adanya batu empedu atau siriosis hati. Lebih mengesankan lagi, kopi dapat melindungi tubuh kita dari kanker usus besar dan dubur.

Apabila Anda masih bingung minuman mana yang lebih sehat, kopi tetap jawabannya. Boleh saja kita meminum teh, dengan syarat teh yang kita minum adalah teh hijau karena kandungan flavanoids yang hampir menyamai kopi. (foxnews/MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.