Sukses

Videonya Viral, Kakek Uhi Diundang Raja Salman Naik Haji

Dalam video yang viral, Kakek Uhi bersama sejumlah anggota keluarganya meminta Raja Salman dan Putera Mahkota untuk menghajikan dirinya sekeluarga.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang kakek berusia 94 tahun asal Indonesia bernama Uhi, diundang Raja Salman bin Abdulaziz dan Putera Mahkota Muhammad bin Salman ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji.

Undangan tersebut disampaikan raja dan putra mahkota Arab Saudi kepada Kakek Uhi setelah sebuah video viral dan menghebohkan jagat maya Arab Saudi.

Dalam video itu, Uhi bersama sejumlah anggota keluarganya meminta kepada Raja Salman dan Putera Mahkota untuk menghajikan dirinya dan keluarga.

"Mereka juga mengklaim bahwa sang kakek sudah berumur 130 tahun," ungkap keterangan tertulis dari Kedutaan Besar Arab Saudi di Indonesia yang diterima di Jakarta, Kamis (18/7/2019).

Setelah video itu viral, puluhan dermawan Arab Saudi ramai-ramai menyampaikan niat baik untuk dapat menghajikan Kakek Uhi. Akhirnya video yang sempat viral sekitar dua minggu lalu itu sampai ke Raja Salman dan Putra Mahkota Muhammad bin Salman.

Keduanya lantas memerintahkan untuk mengundang sang kakek beserta sejumlah anggota keluarganya untuk dapat menjadi tamu kerajaan dan menunaikan ibadah haji 2019.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Telah Diundang ke Kedubes Arab Saudi di Jakarta

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Esam Abid Althaqafi, telah mengundang Kakek Uhi beserta keluarganya untuk datang ke Kedutaan Besar Arab Saudi di Kuningan, Jakarta Selatan.

Undangan tersebut dilakukan untuk menyampaikan kabar gembira bahwa Penjaga Dua Kota Suci Umat Islam dan Putra Mahkota Arab Saudi telah memberikan perintah langsung setelah melihat videonya itu.

"Keduanya memerintahkan untuk segera memproses keberangkatan ke tanah suci guna menunaikan ibadah haji," kata Althaqafi seperti dilansir Antara.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.