Sukses

Pemakaman Ratu Elizabeth II: Pemimpin Dunia Tiba di Westminster Abbey

Presiden AS Joe Biden dan Presiden Prancis Emmanuel Macron terlihat sudah hadir untuk pemakaman Ratu Elizabeth II.

Liputan6.com, London - Para pemimpin dunia tampak sudah duduk di dalam Westminster Abbey untuk acara pemakaman Ratu Elizabeth II. Sang Ratu akan dikebumikan di Windsor Castle.

Berdasarkan tayangan BBC, Senin (19/9/2022), Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Ibu Negara Jill Biden telah hadir, begitu pula Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Mantan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Theresa May, David Cameron, Tony blair, dan John Major sudah terpantau hadir.

Perdana Menteri Inggris Liz Truss juga hadir. Ia merupakan PM Inggris terakhir yang menjabat di era Ratu Elizabeth II. Menteri Pertama Skolandia Nicola Sturgeon juga hadir.

Rombongan Raja Charles III belum masuk ke Westminster Abbey.

Berbeda dari pemakaman Pangeran Philip, para hadirin tampak tidak memakai masker karena aturan wajib masker akibat COVID-19 telah dicabut dari Inggris.

Sebelumnya dilaporkan, berikut daftar raja, ratu, sultan, dan kaisar yang hadir di acara pemakaman Ratu Elizabeth II: 

- Raja Harald V dan Ratu Sonja dari Norwegia

- Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima dari Belanda (Mantan Ratu Belanda, Beatrix, juga akan hadir)

- Pangeran Albert II dan Putri Charlene dari Monaco 

- Emperor Naruhito dan Empress Masako dari Jepang

- Raja Philippe dan Ratu Mathilde dari Belgia

- Raja Abdullah II dari Yordania (Ratu Rania juga ikut ke London)

- Ratu Margrethe II dari Denmark (Putra Mahkota Pangeran Frederik dan istri akan hadir)

- Ratu Felipe VI dan Ratu Letizia dari Spanyol (Mantan Raja Spanyol, Juan Felipe, akan hadir)

- Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei 

- Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuck dari Bhutan

- Sultan Abdullah dari Pahang, Malaysia

- Adipati Agung Henri dari Luksemburg

- Pangeran Alois dari Liechtenstein

- Pangeran Moulay Hassan dari Maroko 

- Sultan Haitham bin Tariq dari Oman 

- Emir Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani dari Qatar

- Raja Tupou VI dari Tonga

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Jadwal Pemakaman Ratu Elizabeth II

Berikut ini jadwal pemakaman Ratu Elizabeth II, bersama dengan rincian perkiraan kegiatannya, dikutip dari Time, Kamis (18/9/2022): 

06.30 pagi (12.30 WIB): Pintu Westminster Hall di House of Parliament, tempat Ratu Elizabeth II disemayamkan, ditutup untuk publik.

10.44 (16.44 WIB): Prosesi pemakaman kerajaan berangkat dari Istana Westminster ke Westminster Abbey. Kereta meriam negara akan membawa peti mati Ratu Elizabeth II, ditemani oleh musisi seperti band marinir kerajaan, dan jalurnya akan dipagari oleh anggota angkatan laut kerajaan dan marinir kerajaan. Anggota keluarga kerajaan, termasuk Raja Charles III dan Pangeran William, akan mengikuti di belakang kereta.

10.52 (16:52 WIB): Peti mati Ratu Elizabeth II tiba di gerbang Westminster Abbey dan dibawa ke dalam.

11.00 (17.00 WIB): Upacara dimulai, dipimpin oleh Dean of Westminster David Hoyle, dan akan mencakup pembacaan doa oleh para pemimpin politik dan agama termasuk Perdana Menteri Inggris yang baru Liz Truss.

11.55 (17.55 WIB): Ada dua menit keheningan di dalam Biara dan di seluruh Inggris.

Siang: Prosesi pemakaman kenegaraan berakhir dengan reveille, lagu kebangsaan Inggris (“God Save the King”), dan permainan pipe. Peti mati akan melanjutkan prosesi lain melalui jalan-jalan London ketika Big Ben berdenting terus menerus.

3 dari 4 halaman

Siang Hari ke Liang Lahat

13.00 (19.00 WIB): Peti mati tiba di Wellington Arch di London, lalu dimuat ke dalam mobil jenazah. Dari sini, keluarga kerajaan berangkat ke Kastil Windsor, yang berjarak sekitar 20 mil sebelah barat Istana Buckingham.

15.06 (21.06 WIB): Mobil jenazah negara bagian tiba di Windsor, di mana ia akan bergabung dengan prosesi menuju Albert Road. Raja dan anggota keluarga kerajaan lainnya akan berjalan kaki menuju Kapel St. George kira-kira tiga puluh menit kemudian.

16.00 (22.00 WIB): The Committal Service dimulai di Kapel St. George, dipimpin oleh Dean of Windso dan diakhiri dengan berkat dari Uskup Agung Canterbury.

19.30 (01.30 WIB, 20 September): Ratu Elizabeth II dimakamkan dalam upacara pribadi di King George VI Memorial Chapel di Kastil Windsor. Dia akan dimakamkan bersama mendiang suaminya, Pangeran Philip.

4 dari 4 halaman

10.000 Lebih Polisi Dikerahkan

Pemakaman Ratu Elizabeth II, satu-satunya pemimpin monarki yang paling banyak dikenal sebagian besar warga Inggris, melibatkan operasi keamanan terbesar yang pernah ada di London.

Wali Kota Sadiq Khan, mengutip AP News, Senin (19/9/2022), mengatakan pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II pada hari Senin (19/9) merupakan salah satu tantangan keamanan yang “belum pernah terjadi sebelumnya”, pasalnya ada ratusan ribu orang yang akan memadati pusat kota London dan daftar tamu pemakaman yang terdiri dari 500 kaisar, raja, ratu, presiden, perdana menteri, dan para pemimpin lainnya dari seluruh dunia. 

"Sudah puluhan tahun sejak para pemimpin dunia sebanyak ini berada di satu tempat," kata Khan. "Ini belum pernah terjadi sebelumnya ... sehubungan dengan berbagai hal yang sedang kami tangani."

"Mungkin akan ada orang yang dengan sengaja membahayakan seseorang atau pemimpin dunia kita nanti," ungkap Khan kepada The Associated Press.

"Jadi kami bekerja sangat keras dari mulai polisi, layanan keamanan, dan masih banyak lainnya. Untuk memastikan pemakaman kenegaraan ini sukses."

Wakil Asisten Komisioner Polisi Metropolitan Stuart Cundy mengatakan operasi kepolisian yang "sangat kompleks" ini adalah yang terbesar dalam sejarah kepolisian London, melebihi Olimpiade London 2012.

Lebih dari 10.000 petugas polisi akan bertugas pada hari pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II. Selain polisi London, akan ada bala bantuan dari 43 pasukan polisi Inggris. Selain itu, ada ratusan sukarelawan marshal dan anggota Angkatan bersenjata juga yang bertindak sebagai penjaga di sepanjang rute prosesi pemakaman kenegaraan.

Mereka merupakan bagian yang paling terlihat dari operasi keamanan yang dijalankan dari pusat kendali berteknologi tinggi di dekat Lambeth Bridge, tidak jauh dari Parlemen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.