Sukses

Badai Salju Pakistan Picu 1.000 Kendaraan Terjebak, 300 Orang Terdampar Diselamatkan

Militer mengatakan telah menyelamatkan lebih dari 300 orang yang terdampar oleh salju akibat badai di Pakistan Utara.

Liputan6.com, Islamabad - Sedikitnya 21 orang tewas setelah salju tebal menjebak mereka di dalam kendaraan di Pakistan utara.

Setidaknya 21 orang tewas, termasuk 10 anak-anak, menurut layanan darurat.

Polisi mengatakan sedikitnya enam orang tewas membeku di dalam mobil mereka akibat badai salju yang terjadi. Sesak napas setelah menghirup asap telah diberikan sebagai alasan yang mungkin untuk yang lain.

"Orang-orang menghadapi situasi yang mengerikan," Usman Abbasi, seorang turis yang terjebak di kota di mana salju tebal masih turun, mengatakan kepada kantor berita AFP melalui telepon.

"Bukan hanya turis, tetapi penduduk lokal juga menghadapi masalah berat," tambahnya, seraya mengatakan ada kekurangan gas dan air.

Sebanyak 1.000 kendaraan terdampar saat calon turis dilaporkan bergegas untuk melihat hujan salju musim dingin di kota puncak bukit Murree.

Seorang polisi, istri dan enam anak mereka, serta satu keluarga yang terdiri dari lima orang, termasuk di antara yang tewas, menurut layanan darurat lokal Rescue 1122 mengutip BBC, Minggu (9/1/2022).

Militer mengatakan telah menyelamatkan lebih dari 300 orang yang terdampar akibat timbunan salju.

Seorang juru bicara militer menambahkan bahwa para insinyur dan tentara militer juga mulai membersihkan jalan menuju Murree.

Menteri Dalam Negeri Sheikh Rashid mengatakan krisis itu disebabkan oleh banyaknya orang yang bepergian ke daerah itu, di utara ibu kota Islamabad. Lebih dari 100.000 mobil telah tiba di kota era kolonial dalam beberapa hari terakhir, dengan media sosial di Pakistan dibanjiri foto-foto orang-orang yang menikmati salju.

Tetapi pada Jumat 7 Januari, media lokal melaporkan bahwa turis terdampar. Pada hari Sabtu, salju tebal dan peningkatan kendaraan mendorong pihak berwenang untuk menyatakan wilayah itu sebagai zona bencana.

Gambar dan video di media sosial menunjukkan mobil-mobil terjebak hingga bemper ke bemper, salju bahkan menumpuk di atapnya.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Warga Beri Bantuan

Penduduk setempat telah memberikan selimut dan makanan kepada mereka yang terperangkap, sementara mereka yang berhasil mencapai kota - yang terletak di ketinggian 2.300 meter (7.500 kaki) di atas permukaan laut - telah diberi perlindungan di gedung-gedung pemerintah dan sekolah.

Perdana Menteri Imran Khan menyatakan keterkejutannya atas "kematian tragis" para turis, mencatat bagaimana hujan salju dan "keramaian [orang] yang melanjutkan tanpa memeriksa kondisi cuaca membuat admin distrik tidak siap".

"Telah memerintahkan penyelidikan dan menerapkan peraturan yang kuat untuk memastikan pencegahan tragedi semacam itu," kata Khan dalam sebuah tweet.

Murree dibangun oleh Inggris pada abad ke-19 sebagai pangkalan medis bagi pasukan kolonialnya.

3 dari 3 halaman

Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah COVID-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.