Sukses

Google Earth Tangkap Pemandangan Mengerikan, Hasil Karya Seorang Eks Pembunuh

Liputan6.com, Edinburgh - Google Earth menangkap pemandangan menyeramkan dari sebuah tempat tinggi di Edinburgh, Skotlandia. Gambar di citra satelit mesin pencarian raksasa ini memotret patung batu manusia yang sedang berbaring di rumput luas. Satu tangannya di angkat.

Anggota tubuhnya juga tampak dibedah, dengan beberapa potongan terpisah satu sama lain.

Patung karya mantan pembunuh dan gengster, Jimmy Boyle, yang diberi nama

Setelah diselidiki, patung misterius itu ternyata dibuat oleh mantan pembunuh Jimmy Boyle ketika ia masih mendekam di balik penjara.

Boyle, yang juga merupakan mantan gengster, dipenjara pada tahun 1967 karena membunuh anggota gengster saingannya, Babs Rooney. Meski ia selalu menyangkal tindak kejahatan itu, namun pria yang kini berusia 74 tahun itu akhirnya harus menerima keputusan pengadilan.

Selama berada di Penjara Barlinnie di Glasgow, Skotlandia, Boyle merancang patung batu setinggi 100 kaki atau 30,48 meter ini.

Patung menyeramkan tersebut kemudian diberinya nama "Gulliver the Gentle Giant" atau "The Gentle Giant of Craigmillar" dan diwujudkan oleh Billy Connolly pada tahun 1976.

Boyle dibebaskan dari penjara pada tahun 1980 dan sekarang berprofesi sebagai penulis dan seniman. Ia juga mendirikan Gateway Exchange --sebuah proyek yang didirikan untuk membantu menjaga pemuda dan pemudi setempat dari bahaya narkoba.

Tak ada yang menyangka bangunan tersebut berbentuk manusia bila dilihat dari ketinggian ribuan meter di atas permukaan laut, sebab selama ini patung Gulliver menjadi tempat bermain favorit bagi anak-anak kecil.

Namun seiring berjalannya waktu, patung ini mengalami pelapukan dan perlahan mulai runtuh.

Patung berwarna abu-abu tersebut tidak dapat lagi dilihat di lapangan Edinburgh, sebab sudah dipindahkan pada tahun 2011. Patung Gulliver terpaksa "digeser" karena di daerah itu akan dibangun saluran pencegah banjir.

Akan tetapi, seorang juru bicara anggota dewan mengatakan kepada surat kabar The Scotsman, "Kondisi patung itu sangat rusak parah, jadi kami tidak mungkin memindahkannya ke tempat lain, meskipun kontraktor sudah berhati-hati untuk mempertahankan elemen patung, apa pun yang mereka bisa."

Artikel koran Skotlandia tersebut juga melaporkan bahwa ada rencana agar patung tersebut dipindai secara digital dan diawetkan.

John Lawson, arkeolog dewan, mengatakan, "Menggunakan teknologi laser untuk merekam karya seni publik bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan oleh para arkeolog pada setiap harinya, tetapi beda dalam kasus ini. Kami harus melakukannya demi kepentingan masyarakat sebelum patung itu dibongkar.

"Kami senang bahwa masyarakat akan dapat menikmati patung Gulliver, bahkan setelah pekerjaan penting ini selesai dilakukan," imbuh Lawson seperti dikutip dari Express.co.uk, Sabtu (18/8/2018).

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

 

Saksikan live streaming Asian Games 2018 di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Google Earth Tangkap Penampakan Aneh di Argentina

Peneliti UFO terkejut ketika mendapati sebuah benda aneh melayang di langit Argentina, sementara ahli teori konspirasi menganggapnya sebagai bukti kuat kehidupan dari luar Bumi alias alien.

Benda asing yang diklaim berbentuk silinder itu terdeteksi terbang di atas Provinsi Neuquen dan tampak mengambang di atas truk yang melaju di jalan utama. Demikian seperti diberitakan oleh IBT, Selasa 26 Juni 2018.

Gambar objek tersebut ditangkap oleh seorang wanita bernama Sandra Elena Andrade. Dia mengaku bahwa ini adalah bukti tak terbantahkan kalau UFO sedang mengunjungi Bumi. Meskipun foto tersebut pertama kali diketahui dua tahun lalu, tapi kini isu itu kembali populer karena saluran salah satu situs berbagi video populer "Now You Know" membagikan klipnya.

Menurut keterangan pengunggahnya, bentuk objek aneh tersebut tidak menyerupai pesawat jenis apa pun. Dimensinya juga menunjukkan bahwa itu bukan burung.

Ketika video tersebut menjadi viral, warganet dengan cepat berspekulasi tentang apa yang terjadi. Seperti mereka yang meyakini UFO.

"Tidak mampu berkata apa-apa tentang benda itu, itu pasti UFO yang sesungguhnya. Tidak terlihat bohongan," komentar Ruben Salcido, seorang pengguna situs berbagi video.

Namun, warganet yang skeptis berpendapat bahwa objek tersebut mungkin adalah drone berbentuk piring.

"Saya benar-benar lelah dengan berita hoax soal UFO. Ini adalah drone yang dirancang ulang berbentuk cakram bundar agar terlihat mirip UFO," komentar Uday Kulkarni, pengguna lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.