Sukses

Demi Putus Cinta, Pria di China Beri Uang Rp 4,2 Miliar pada Kekasih

Petugas bar di China yang menyaksikan kejadian tersebut meyakini jika keduanya adalah sepasang kekasih.

Liputan6.com, Hangzhou - Seorang pelayan di bar yang terletak di Cuiyuan, Hangzhou, China dibuat heran oleh tingkah pria dan wanita yang terlibat dalam sebuah pertengkaran.

Dikutip dari laman South China Morning Post, Rabu (8/5/2018), petugas bar tersebut menyakini jika pasangan itu adalah sepasang kekasih dan sedang dilanda sebuah masalah.

Saat kejadian berlangsung, si perempuan yang sudah menunggu sejak awal di bar datang bersama teman perempuannya. Tak lama datanglah seorang pria yang diduga adalah pacar wanita tersebut sambil membawa sebuah koper.

Namun, keduanya telibat adu mulut dan membuat kericuhan di bar itu. Karena kesal, pria bertubuh tinggi yang tak disebutkan identitas itu pergi meninggalkan si wanita dan temannya, begitu pula dengan kopernya.

Hal yang membuat pelayan bar semakin heran adalah saat kedua wanita itu juga pergi meninggalkan kopernya. Karena penasaran, pelayan bar itu mengambil dan membuka koper tersebut.

Tak disangka, koper itu berisi uang dalam jumlah yang sangat banyak. Pihak bar di China akhirnya memutuskan untuk membawa koper ke kantor polisi.

Saat dihitung, total uang tersebut adalah mencapai US$ 300 ribu atau setara dengan Rp 4,2 miliar. Kemudian, pada 7 Mei lalu, pria tersebut datang ke bar dan menanyakan soal koper miliknya.

Kepada petugas, pria yang tak disebutkan namanya itu menyebut bahwa ia adalah seorang pakar IT dan bekerja di perusahaan ternama di China.

Rupanya pria itu menjelaskan bahwa koper berisi uang tersebut sengaja ia tinggalkan demi putus dengan sang kekasih. Namun, permasalahnya si wanita menolak hal itu.

Meski sudah diberi uang Rp 4,2 miliar, ia tetap menolak. Jika mau putus hubungan, wanita itu membuka harga hingga Rp 22 miliar.

Setelah mendengar keterangan dari pria tersebut, akhirnya polisi China dan petugas bar mengembalikan koper berisi uang tersebut. Namun belum diketahui akhir cerita dari kisah mereka.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pria Masak Anjing Mantan Kekasih

Dalam kasus terpisah, ada kisah lain yang terjadi antara sejoli yang sudah merajut hubungan pacaran. Namun, kisah mereka harus berakhir kandas.

Seorang pria asal Redding, California tega membunuh anjing kesayangan mantan kekasihnya usai keduanya memutuskan hubungan cinta.

Lelaki bernama Ryan Eddy Watenpaugh ditangkap polisi setelah dilaporkan oleh mantan kekasihnya atas tuduhan melakukan kekerasan, termasuk membunuh dan memasak anjing kesayangan jenis Pomeranian bernama Bear, serta melancarkan aksi teror setelah putus hubungan.

Seperti kutip dari USA Today, wanita yang menjadi korban itu melaporkan ke polisi bahwa dirinya telah dipukul berkali-kali oleh Ryan selama masih menjalin hubungan.

Hingga akhirnya, pada Agustus 2014 lalu, perempuan yang tak disebutkan namanya itu memilih untuk pergi menjauh dari apartemennya dan memutuskan hubungan demi menghindari kekerasan yang kerap dilakukan Ryan.

Namun wanita itu kemudian kembali lagi, tapi Ryan dan anjing kesayangannya menghilang. Si perempuan dan Ryan pada akhirnya memutuskan rujuk kembali dan makan malam bersama pada awal September lalu.

Ryan membawakan masakan spesial untuk perempuan tersebut. Beberapa hari kemudian, Ryan menanyakan bagaimana rasa anjing Bear yang ia masak kepada kekasihnya itu. Wanita itu pun melaporkan ke polisi soal dugaan Ryan telah membunuh dan memasak anjingya.

Beberapa hari kemudian, perempuan itu melihat Ryan meletakkan tas di luar pintu apartemennya. Setelah diperiksa, ternyata isi kaki anjing yang diduga kuat adalah Bear anjing kesayangannya. Wanita itu pun kembali melapor dan memutuskan kembali hubungannya dengan Ryan.

Atas perbuatannya, Ryan ditahan polisi. Dia didakwa atas tindakan kekerasan, teror, dan kejahatan terhadap binatang. Dia bisa dibebaskan dengan membayar denda US$ 250 ribu atau sekitar Rp 2,9 miliar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.
    Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.

    China