Sukses

2 Helikopter Bertabrakan saat Syuting Reality Show, 10 Tewas

Saat kecelakaan, dua helikopter mengarah ke kota Villa Castelli di barat laut Argentina, sekitar 1.170 km dari Buenos Aires.

Liputan6.com, Buenos Aires - Dua helikopter bertabrakan di langit Argentina, Senin 9 Maret 2015 malam, menewaskan 10 orang di kendaraan udara tersebut.

Kantor berita Telam melaporkan, 8 korban di antaranya adalah warga Prancis, sementara 2 lainnya berasal dari Argentina.

Saat kecelakaan, dua helikopter mengarah ke kota Villa Castelli di barat laut Argentina, sekitar 1.170 km dari Buenos Aires, sebagai bagian dari syuting reality TV, yang diberi judul dalam Bahasa Spanyol, "Supervivencia al Desnudo".

Telam mengabarkan, acara pertunjukan survival diproduksi oleh perusahaan internasional dan disiarkan oleh Discovery Channel Eropa.

Kecelakaan terjadi hanya beberapa saat setelah helikopter mengudara dalam kondisi cuaca yang baik.

"Helikopter bertabrakan sekitar 100 meter atau 328 kaki di atas permukaan tanah," demikian dikabarkan Telam, seperti Liputan6.com kutip dari CNN, Selasa (10/3/2015).

Polisi dan para penyelidik sudah dikerahkan ke lokasi kejadian. Sementara, seperti dikabarkan BBC, 3 atlet Prancis menjadi korban dalam kecelakaan tersebut.

Pebalap yacht jarak jauh Florence Arthaud, perenang Camille Muffat yang memenangkan 3 medali di Olimpiade London 2012, dan petinju Olimpiade Alexis Vastine dikonfirmasi tewas oleh Kantor Presiden Prancis Francois Hollande.



Helikopter tersebut sedang mengambil gambar untuk Dropped, pertunjukan selebritis yang siar di saluran TF1 -- yang menerbangkan para pesohor ke medan berat menggunakan helikopter dan merekam upaya mereka mendapatkan makanan dan tempat tinggal.

"Saya begitu berduka untuk teman-teman. Saya sangat terguncang dan takut," kata mantan pemain Timnas sepakbola Prancis dan Arsenal, Sylvain Wiltord.

Penyebab kecelakaan belum dipastikan sejauh ini. "Terjadi ledakan, dan diyakini berasal dari tabrakan 2 helikopter," kata Penanggung Jawa Keamanan La Rioja, Cesar Angulo. (Ein/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.