350 Kata-Kata Sindiran tentang Uang yang Bikin Ngakak

Liputan6.com, Jakarta Uang memang bukan segalanya, tapi anehnya, banyak orang tiba-tiba berubah sikap ketika membicarakan soal uang. Ada yang ramah ketika butuh, lalu menghilang ketika sudah mendapatkannya. Tidak jarang, hubungan pertemanan atau bahkan persaudaraan retak hanya karena selembar kertas bernilai ini. Lucunya, mereka yang paling sering meminjam, justru paling susah dihubungi saat ditagih.

Beberapa orang tampaknya lebih menghormati orang yang membawa dompet tebal dibanding mereka yang tulus memberi dukungan. Mereka lupa, harga diri tidak bisa dibeli dengan uang. Uang bisa membeli barang mewah, tapi tidak bisa membeli kepercayaan dan integritas. Sayangnya, di dunia ini masih banyak yang mengukur kesuksesan seseorang hanya dari seberapa banyak uang yang dimiliki, bukan dari karakter atau perjuangan di baliknya.

Menariknya, uang bisa menjadi cermin sejati kepribadian seseorang. Ada yang jadi rendah hati meski memiliki banyak, ada juga yang jadi lupa daratan padahal baru punya sedikit. Ironisnya, orang yang suka pamer kekayaan biasanya bukan yang paling kaya, tapi yang paling ingin terlihat kaya.

Berikut ini kumpulan kata kata sindiran tentang uang yang lucu dan menghibur:

• Uang memang tak bisa membeli kebahagiaan, tapi setidaknya bisa membuat sedihnya makanan enak.
• Kalau uang bisa bicara, pasti dia akan berkata, "Cepatlah habiskan aku, sebelum aku hilang entah ke mana!"
• Uang itu seperti cinta, kadang datang dengan cepat dan pergi dengan lebih cepat lagi.
• Dunia ini tidak adil, uang lebih banyak berada di tangan orang kaya daripada di saku saya.
• Uang bisa membuat seseorang bahagia, tapi di ATM, dia hanya membuat orang miskin menjadi bingung.
• Jangan pernah takut kehilangan uang, tapi takutlah kehilangan akal sehat dalam mencari uang.
• Berhenti menghindari masalah, dia lebih mudah dihindari ketika kamu punya uang.
• Uang bukanlah segalanya, tapi setidaknya bisa membeli es krim, dan itu hampir sama.
• Saya cukup kaya, jika setiap orang yang meminjam uang dariku memberitahu saya terima kasih.
• Uang itu memang tak bisa membawa kebahagiaan, tapi setidaknya bisa membawa saya ke tempat-tempat yang menyenangkan.

• Jangan sampai uang menguasai hidup Anda, tapi izinkanlah dia menguasai akun bank Anda.
• Uang terkadang membuat orang menjadi seperti kembar siam, sulit dipisahkan satu sama lain.
• Jangan pernah menangis demi uang, karena dia tak akan menangis demi Anda.
• Uang memang penting, tapi kadang-kadang lebih penting lagi adalah tahu bagaimana mengelola uang tersebut.
• Uang adalah akar dari segala kebaikan, tapi juga bisa menjadi akar dari segala masalah.
• Jangan biarkan uang menguasai hidup Anda, biarkanlah hidup Anda yang menguasai pengelolaan uang Anda.
• Jika uang bisa berbicara, dia pasti akan bertanya, "Kemana saja kalian selama ini?"
• Ketika uang sudah berbicara, tidak perlu lagi mendengarkan alasan-alasan lain.
• Jadilah seperti uang, berguna namun tidak sombong.
• Daripada bersedih karena kekurangan uang, lebih baik menikmati hidup dengan apa yang sudah ada.

• Uang bisa membuat segalanya menjadi mungkin, termasuk mimpi buruk tentang tagihan yang belum dibayar.
• Jangan biarkan uang membuat Anda lupa akan kebahagiaan yang sebenarnya.
• Uang itu ibarat roda, kadang bisa membuat Anda maju, tapi juga bisa membuat Anda terjatuh.
• Uang itu terkadang mirip dengan hantu, sulit untuk diperoleh dan mudah untuk hilang begitu saja.
• Uang mungkin tak bisa membeli cinta, tapi setidaknya bisa membeli cokelat, dan itu hampir sama.
• Uang bagai air di tengah gurun, sulit didapat.
• Saking pelitnya, uangnya bisa jadi berdebu.
• Kaya raya di dompet, tapi makanan di rumah cuma kerupuk.
• Saking borosnya, uang hilang sebelum bulan berakhir.
• Harta melimpah, tapi punya hutang lebih dari bintang di langit.

• Sedikit-sedikit lama-lama bukit, uang sering hilang begitu saja.
• Kayanya bisa buat hidup enak, tapi sayangnya baru tahu di rekening cuma nol.
• Uang jatuh ke laut, lebih mudah dicari jarum di tumpukan jerami.
• Banyak uang, tapi hidupnya masih sebatas makan mi instan.
• Borosnya sampai uangnya bisa sampai dua kali lipat.
• Uang itu seperti kucing, susah ditangkap tapi mudah hilang.
• Lebih mudah mencari jarum di tumpukan jerami daripada mencari uang di dompetku.
• Uang itu seperti roket, kalau sudah lepas kontrol, susah dipegang lagi.
• Uang itu seperti anak kecil, suka menghilang begitu saja.
• Dompetku seperti lubang hitam, uang masuk tapi tidak pernah keluar.

• Uang bisa membuat orang berubah, dari kaya menjadi lebih kaya lagi.
• Jika uang bisa berbicara, pasti mereka akan bilang "jangan terlalu sering memegangku".
• Uang itu seperti es krim, selalu cepat meleleh.
• Uang tidak bisa membeli cinta, tapi bisa membeli makanan enak yang hampir sama.
• Uang bisa membuat orang ganteng, tapi hanya di mata penipu.
• Ternyata uangnya cuma bisa buat kemana-mana di impian.
• Sebanyak apapun uangnya, tetap saja tangan kanan kiri.
• Pendapatan seperti gunung, tapi utangnya seperti gunung Everest.
• Kebelet belanja sampai uangnya pun lari ke tempat yang tak diketahui.
• Mulutnya berlumuran uang, hatinya berlumuran hutang.

• Cepat habis seperti air di jalan raya.
• Kaya raya di media sosial, tapi guci di rumah.
• Berlimpah harta tapi miskin ide untuk menabung.
• Sulit dapat untung, gampang dapat masalah.
• Uangnya buat hura-hura, tapi masih nyisa hutang sana-sini.
• Suka beli barang mahal, tapi pas uangnya abis, baru mikir.
• Uangnya melayang seperti daun ditiup angin.
• Kaya raya di bulan pertama, kelaparan di bulan terakhir.
• Baca buku tentang cara kaya tapi saldo rekening masih di bawah nol.
• Duitnya cuma buat dipajang di dompet, bukan untuk dipakai.

• Uang itu seperti bahan bakar, cepat habis tapi sulit didapat.
• Uang memang membawa kebahagiaan, terutama saat membayar tagihan.
• Jangan pernah berharap uang bisa bersinar seperti bintang, karena uang lebih suka bersembunyi.
• Uang tak pernah tidur, tapi bisa membuat pemiliknya menjadi insomnia.
• Uang itu seperti buih, mudah mengembang tapi sulit dipegang.
• Uang bisa membuat orang terlihat keren, hingga terlihat seperti orang bodoh.
• Uang di dompetku lebih aman daripada uang di bank, karena tidak ada yang mencurigainya.
• Uang membuat orang menjadi pintar, dalam hal-hal yang sebenarnya tidak perlu.
• Uang bisa membuat seseorang menjadi gemuk, terutama di rekening bank.
• Uang bisa mengubah segalanya, kecuali ukuran dompetku.

• Uang itu seperti acara reality show, sulit dipercaya tapi tetap menarik perhatian.
• Jika ada uang di setiap kata bodoh, aku pasti sudah jadi miliarder.
• Uang itu seperti balon udara, mudah terbang tapi lebih mudah pecah.
• Uang bisa membuat seseorang menjadi terkenal, terutama di mata rentenir.
• Uang bisa membuat kehidupan lebih mudah, termasuk dalam menemukan masalah baru.
• Wah, uangmu seperti balon, entah kemana menghilangnya.
• Senang ya jadi pengangguran profesional, ngutang terus, tidak pernah balikin.
• Ngutang mahasiswa, baliknya pensiunan.
• Kamu kayak ATM berjalan, selalu ada buat orang lain tapi tidak pernah punya saldo sendiri.
• Hobi ngutang, tapi kaya buntu. Asyik betul.

• Kalau utangmu bisa dijadikan ladang, sudah pasti jadi pengusaha sukses.
• Kamu tahu tidak? Utangmu sudah melebihi harga dirimu.
• Uangmu bisa masuk buku rekor dunia sebagai uang tergantung terlalu lama.
• Kamu suka main utang, coba dong main bayar.
• Kamu punya bakat jadi bank tanpa keuntungan, terima utang tapi tidak pernah terima bayar.
• Jika ngutang itu menjadi olahraga, kamu sudah pasti juara dunia.
• Uangnya kayak bulu ayam, ngutang senang, bayar enggak pernah.
• Kamu punya ambisi jadi kaya tanpa modal, ya jadi suka ngutang tapi tidak mau bayar.
• Uangmu seperti supir angkot, suka bolak-balik tapi tidak tahu arah.
• Kamu kayak korban krisis keuangan abadi, terus ngutang terus tapi enggak pernah balikin.

Demikianlah 350 kata kata sindiran tentang uang yang lucu dan menghibur. Meski berupa sindiran, kata-kata tersebut bisa menjadi bahan introspeksi agar kita lebih bijak dalam mengelola keuangan. Ingatlah bahwa uang memang penting, tapi bukan segalanya dalam hidup. Yang terpenting adalah bagaimana kita menggunakan uang dengan bijaksana untuk kebaikan diri sendiri dan orang lain.