Sukses

Tanpa Daun Pisang, Ini Cara Mengatasi Santan Pecah dengan Satu Alat Sederhana

Hanya dengan satu alat sederhana ini, santan yang sudah terlanjur pecah bisa kembali menyatu. Mari ikuti caranya.

Liputan6.com, Jakarta Santan merupakan salah satu bahan dapur andalan untuk membuat hidangan berkuah yang lezat seperti gulai atau opor.

Meskipun begitu, memasak santan juga harus berhati-hati agar tetap bisa digunakan. Jika api terlalu besar saat memasak santan, maka kemungkinan besar santan akan pecah karena suhu yang terlalu tinggi.

Namun jika santan yang dimasak sudah terlanjur pecah, jangan langsung dibuang. Pemilik akun Instagram @lafina_Indonesia memiliki solusi untuk mengatasi santan yang pecah tanpa daun pisang.

Pada salah satu konten reels yang diunggah, ia hanya menggunakan satu alat sederhana. Lantas, alat apakah itu? Ditulis pada Sabtu(09/03/2024), mari temukan jawabannya berikut ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 10 halaman

Pastikan Santan Benar-benar Pecah

Sebelum mengaplikasikan cara ini, pastikan terlebih dahulu santan memang terlanjur pecah.

Adapun ciri-ciri santan pecah yaitu akan berbutir dan membentuk gumpalan. Jika santan pecah tetap dipakai memasak, maka rasanya tidak akan gurih dan cenderung hambar.

Santan pecah disebabkan karena suhu panas yang terlalu tinggi dan tidak diaduk saat memasak. Selain itu, produk santan yang tidak segar dan tidak disimpan di tempat tertutup juga akan mengalami penurunan kualitas.

 

3 dari 10 halaman

Gunakan Saringan Kawat

Ternyata, alat sederhana yang digunakan oleh @lafina_Indonesia adalah alat saringan kawat yang biasa digunakan untuk menyaring teh atau kopi.

Saringan kawat ini sendiri berfungsi sebagai pemecah gumpalan dan butiran pada santan yang pecah.

4 dari 10 halaman

Aduk Santan dengan Saringan

Aduk santan secara perlahan hingga semua gumpalan menyatu. Kompor boleh dinyalakan atau dimatikan saat mengaduk

Namun jika ingin tetap menyalakan kompor, usahakan api yang digunakan harus sangat kecil agar prosesnya berjalan lebih cepat.

5 dari 10 halaman

Santan Sudah Menyatu Kembali

Setelah diaduk perlahan beberapa saat, gumpalan dan butiran pada santan sudah menyatu kembali dan santan tidak pecah lagi.

Cara ini cukup ampuh walau tidak menggunakan daun pisang dan sudah mendapatkan banyak apresiasi dari para warganet.

6 dari 10 halaman

Apa yang Membuat Santan Pecah?

Kesalahan dalam penambahan santan merupakan faktor utama terjadinya pecahnya santan. Oleh karena itu, disarankan untuk memasukkan santan encer terlebih dahulu pada tahap awal proses memasak. Baru setelah masakan hampir matang sekitar 3/4, santan kental dapat dimasukkan. Dengan memasukkan santan kental pada tahap terakhir, risiko pecahnya santan dapat diminimalkan.

7 dari 10 halaman

Kenapa Masak Santan Tidak Boleh Pecah?

Memproses bahan makanan menggunakan santan yang terpisah akan mengakibatkan citarasa yang dihasilkan tidak mencapai potensinya secara penuh. Seharusnya, santan diharapkan dapat menambahkan sentuhan gurih yang menggugah selera pada hidangan, tetapi jika terjadi pemisahan, sensasi tersebut pun terpengaruh. Hasil akhir dari hidangan yang disiapkan dengan santan yang terpisah tidak akan seberkualitas dengan hidangan yang menggunakan santan utuh.

8 dari 10 halaman

Apakah Santan Harus Diaduk Terus?

Ketika memasak, penting untuk secara konsisten mengaduk santan agar tetap menyatu dan tidak terpisah menjadi minyak dan air. Apabila terlihat tanda-tanda santan akan pecah dengan munculnya minyak, segera turunkan suhu kompor dan aduk dengan lebih cepat.

9 dari 10 halaman

Bagaimana Cara Menyimpan Santan?

Untuk menjaga kesegaran santan dengan baik, disarankan menggunakan wadah tertutup yang kedap udara, seperti wadah plastik atau kaca. Pastikan penutupnya rapat sebelum menyimpannya. Santan harus benar-benar dingin sebelum wadah ditutup. Simpan wadah santan di bagian paling dingin di dalam kulkas agar kesegarannya terjaga.

10 dari 10 halaman

Apakah Santan Mudah Basi?

Kemasan santan memiliki batas waktu kedaluwarsa. Meskipun dapat bertahan lama saat belum dibuka, setelah dibuka, santan kemasan hanya dapat disimpan selama tujuh hari dalam suhu kulkas antara 4 hingga 8 derajat Celcius.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini