Sukses

Ayah Keena FIFTY FIFTY Ungkap Rekaman Suara yang Mengekspos Ahn Sung Il, Warner Music Korea Terlibat?

Ayah Keena FIFTY FIFTY mengungkap rekamasan suara yang mengekspos Ahn Sung Il

Liputan6.com, Jakarta Sengketa antara FIFTY FIFTY dan agensinya, ATTRAKT, memasuki babak baru. Setelah baru-baru ini salah satu member, yakni Keena membatalkan gugatan dan ingin kembali ke bawah naungan ATTRAKT, kini agensi tersebut membeberkan bukti terbaru pihak yang mencoba mengobrak-abrik hubungan grup K-Pop tersebut dengan agensinya. 

Terbaru, ATTRAKT merilis bukti gangguan yang dilakukan oleh CEO The Givers, Ahn Sung Il. Pada tanggal 20 Oktober 2023, ATTRAKT mengungkapkan rekaman audio antara Ahn Sung Il dan ayah dari anggota FIFTY FIFTY, Keena.

Menurut laporan Koreaboo, dalam rekaman tersebut, Ahn Sung Il meyakinkan ayah Keena bahwa tidak ada alasan mengapa pengadilan tidak memberikan perintah kepada anggota FIFTY FIFTY yang akan melepaskan mereka dari kontrak mereka dengan ATTRAKT.

 

"Sama sekali tidak ada alasan mengapa perintah tersebut tidak diberikan. Tidak ada alasan untuk tidak mempersiapkannya, karena jika ada kesempatan tidak diberikan, kami tidak akan memulainya.

— Ahn Sung Il"

Ahn Sun Il kemudian menuduh bahwa Warner Music Korea akan membayar CEO ATTRAKT Jeon Hong Joon sejumlah “Maksimum, 10 Miliar Won Korea (sekitar Rp 117 Miliar )” dengan syarat bahwa CEO menyerahkan semua hak atas nama grup dan royalti. dihasilkan dari dua album pertama grup.

 

"Seseorang akan membuka ruang untuk negosiasi. Syaratnya adalah album (royalti) harus diberikan (kepada kami) dan nama harus diserahkan. Untuk itu, kami akan memberikan (Jeon Hong Joon) maksimum 5-10 miliar won korea, dan kami akan memintanya untuk berhenti mengganggu para gadis. Itulah yang siap ditawarkan oleh Warner.

— Ahn Sung Il"

 

Ini berarti Warner Music Korea telah berkolusi dengan Ahn Sung Il dalam upaya mereka memburu anggota FIFTY FIFTY. CEO ATTRAKT sebelumnya telah mengisyaratkan adanya pihak ketiga yang mencoba merusak artis label tersebut, sementara Warner Music Korea sebelumnya juga membantah semua tuduhan gangguan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pengakuan Keena FIFTY FIFTY

Berita ini menyusul paparan mengejutkan Dispatch di mana Keena mengungkapkan bagaimana para anggota di-gashlighting oleh Ahn Sung Il.

Dalam paparannya, Keena menyatakan bagaimana Ahn Sung Il mengklaim bahwa dia memiliki bukti kuat yang akan mempengaruhi pengadilan untuk menguntungkan mereka, namun pada akhirnya tidak memberikan apa pun untuk membantu kasus para anggota melawan ATTRAKT. 

Keena juga mengungkapkan bahwa Warner Music Korea telah menawarkan untuk membeli ATTRAKT namun Ahn Sung Il tidak segera menyampaikan kabar tersebut.

Ketika Warner Korea mengajukan tawaran kepada Ahn Sung Il, hal itu memicu lebih banyak masalah. Direktur Warner Korea Yoon menawarkan Ahn Sung Il 20 miliar won Korea untuk membeli FIFTY FIFTY. 

Tujuan sutradara Yoon adalah membayar uang kepada Jeon Hong Jun untuk mengakuisisi FIFTY FIFTY sebagai artis untuk label mereka. Namun, Ahn Sung Il tidak serta merta menyampaikan kabar tersebut kepada Jeon Hong Jun.

3 dari 3 halaman

Fifty Fifty vs Attrakt Mulai Antiklimaks, Member Keena Ingin Balik ke Agensi

Setelah sempat mereda, kini sengketa antara Fifty Fifty dan agensinya yakni Attrakt kembali menarik perhatian publik. Dilansir dari Korea Joongang Daily, Selasa (17/10/2023), salah satu member grup ini yakni Keena membatalkan gugatannya.

Rupanya ia ingin rujuk daan kembali ke bawah naungan Attrakt.

 Hal ini dilaporkan oleh sejumlah media Korea Selatan, salah satunya adalah Star News. “Keena mengungkap keinginannya untuk kembali ke agensinya…tapi CEO Attrakt belum bicara secara langsung dengannya,” begitu informasi dari media ini, menyitir seorang sumber anonimus dari Attrakt.

Setelahnya, CEO agensi ini yakni Jeon Hong Jun mengungkap ia akhirnya telah bertemu dengan Keena.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.