Sukses

Sering Sakit Kepala Saat Lapar? Ternyata Ini Dia Penjelasannya

Liputan6.com, Jakarta Semua tentu tahu dan setuju, kalau tubuh kita termasuk pintar memberikan "sinyal", termasuk saat sedang merasakan lapar. Salah satu tanda yang kerap terjadi saat perut lapar adalah perut yang berbunyi keroncongan. Akan tetapi tidak hanya perut yang protes, tidak jarang rasa lapar juga ditandai dengan gejala sakit kepala hebat pada beberapa orang. Terlebih bagi mereka yang suka melewatkan jadwal makan sehari-hari. 

Menurut laman Clevelandclinic, Jumat (9/6/2023), kondisi ini disebut juga hunger headache di mana sakit kepala yang hanya terjadi saat Anda lapar. Ini juga bisa terjadi saat Anda tidak cukup makan. 

Sakit kepala ketika lapar bisa menjadi sinyal tubuh bahwa Anda membutuhkan lebih banyak kalori. Selain itu, Anda juga mungkin mengalami beberapa hal, seperti:

  • Hipoglikemia (gula darah rendah)

Otak Anda tidak mendapatkan energi yang dibutuhkannya dari gula darah (glukosa) dalam makanan.

  • Ketegangan otot

Tubuh Anda melepaskan zat (histamin) yang menyebabkan otot tegang.

  • Stres

Penurunan gula darah dapat memicu pelepasan hormon stres yang menyebabkan sakit kepala.

Maka tidak mengherankan, apabila Anda belum atau melewatkan jadwal makan yang seharusnya, persediaan dan cadangan di dalam tubuh serta gula darah bisa menurun. Kondisi ini membuat otak melepaskan hormon yang membuat tekanan darah meningkat, pembuluh darah menyempit, dan otot menegang. Itulah sebabnya timbul sakit kepala ketika lapar. 

Kenali lebih lengkap kondisi sakit kepala saat lapar serta bagaimana cara mengatasinya supaya Anda tidak mengalami masalah itu lagi, yuk! Selengkapnya bisa dibaca di sini!

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Ketahui Penyebab dan Gejala Sakit Kepala saat Lapar

Sakit kepala ketika perut lapar menjadi sebuah kondisi yang umum dialami oleh banyak orang. Oleh karenanya, kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan. Namun biasanya, ada beberapa penyebab pusing saat perut lapar dapat terjadi, antara lain:

  • Mengalami dehidrasi.
  • Diet atau mencoba pola makan baru, seperti intermiten fasting.
  • Minum lebih banyak atau lebih sedikit minuman berkafein daripada biasanya, seperti mengonsumsi kopi atau soda.
  • Tidak makan pada waktu yang teratur.
  • Jeda panjang antara waktu makan dengan waktu makan berikutnya, karena sibuk atau sedang berpuasa.
  • Tidak cukup tidur.
  • Sering melewatkan waktu makan.

Lalu apa saja gejala sakit kepala karena lapar atau hunger headache ini? Kebanyakan orang bisa mengalami rasa sakit kepala di bagian depan hingga meluas ke kedua sisi. Anda mungkin juga akan mengalami beberapa hal ini, seperti:

  • Mual ringan.
  • Ketegangan otot di leher atau bahu.
  • Gula darah rendah.
  • Sakit perut.
  • Pusing.
  • Kelelahan.
  • Banyak berkeringat.
3 dari 5 halaman

Cara Mengatasi Sakit Kepala saat Lapar

Walaupun kondisi ini sangat umum terjadi, tapi simak beberapa cara mengatasi sakit kepala saat lapar. Hal yang utama tentu saja Anda harus memakan sesuatu untuk mengatasi rasa sakit kepala ini. Pilihan terbaiknya adalah makan makanan seimbang, yang penuh dengan vitamin dan nutrisi, serta mengandung banyak air. Jika belum sempat makan berat karena sibuk, camilan sehat seperti mengonsumsi buah-buahan juga bisa membantu.

Setelah makanan mulai dicerna oleh tubuh, Anda mungkin akan merasa lebih baik. Biasanya, sakit kepala karena lapar ini akan menghilang dalam waktu 30 menit setelah selesai makan.

Lalu bagaimana jika merasa tidak membaik dan sakit kepala tetap terjadi? Tidak usah khawatir dan jangan panik, ya. Seandainya hal ini terjadi pada Anda, minum pereda nyeri sakit kepala yang dijual bebas dapat membantu mengatasinya.

4 dari 5 halaman

Ikuti Tips Pencegahan Sakit Kepala saat Lapar

Setelah mengetahui cara mengatasi hunger headache, tentunya Anda perlu juga mengetahui cara mencegahnya supaya hal ini tidak timbul dan mengganggu di hari-hari berikutnya. Nah, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan:

  • Minum air putih sepanjang hari agar tetap terhidrasi.
  • Sering makan dengan porsi yang kecil.
  • Istirahat yang cukup.
  • Selalu punya jadwal untuk snack time. 

Lalu, bagaimana setelah makan justru malah mengalami sakit kepala? Bisa jadi masalahnya bukan saat Anda makan, tapi apa yang Anda makan sebelumnya. Makanan tertentu memang bisa menyebabkan sakit kepala, seperti:

  • Konsumsi olahan keju, seperti feta dan parmesan.
  • Makan makanan yang mengandung zat adiktif seperti monosodium glutamat (MSG).
  • Terlalu banyak mengonsumsi buah-buahan kering.
  • Makanan yang tinggi gula dan processed food, seperti kue kemasan dan produk.
  • Daging olahan, seperti hot dog yang mengandung nitrat.
5 dari 5 halaman

Kapan Harus ke Dokter?

Sakit kepala saat lapar memang bukan sebuah kondisi kesehatan yang perlu dikhawatirkan. Hanya saja, segera konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami beberapa gejala seperti ini:

  • Sakit kepala tidak bisa ditangani dengan obat-obatan yang dijual bebas.
  • Membutuhkan dosis obat yang lebih tinggi supaya terasa sembuh.
  • Mengganggu aktivitas sehari-hari.

Sakit kepala yang datang dengan cepat dan tidak tertangani dengan baik, bisa juga menjadi salah satu gejala stroke. Apalagi jika Anda mengalami sakit kepala tiba-tiba bersamaan dengan gejala lainnya, seperti badan terasa linglung, kehilangan penglihatan, dan bicara jadi cadel.

Jadi, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter supaya dapat penanganan lebih lanjut dan tidak terlambat untuk diatasi. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.