Sukses

Pentingnya Etika Remaja dalam Berkomunikasi, Bikin Teman Nyaman dan Merasa Dihargai

Dalam menjalin pertemanan di lingkup sekolah, penting bagi siswa dan siswi untuk mulai paham etika dalam berkomunikasi baik ke teman sebaya maupun ke guru.

Liputan6.com, Jakarta Dalam menjalin pertemanan di lingkup sekolah, penting bagi siswa dan siswi untuk mulai paham etika dalam berkomunikasi baik ke teman sebaya maupun ke guru. Ini bertujuan untuk membangun rasa nyaman dan saling menghargai satu sama lain. 

Karena saat seorang remaja sudah paham etika dalam berkomunikasi, akan lebih memudahkan dirinya dalam berbagai kegiatan belajar di sekolah. Seperti kerja kelompok, kegiatan ekskul, hingga aktivitas belajar di kelas. 

Dikutip dari halaman digiaide.com, etika berkomunikasi adalah cara etis berkomunikasi melalui media, bahasa, media sosial, dan jurnalisme untuk mengembangkan hubungan manusia sesuai dengan moral dan nilai-nilai individu, profesi, industri, maupun bisnis. 

Artinya hubungan pertemanan dalam lingkup sekolah maupun keseharian juga akan menjadi baik, jika sudah paham etika dalam berkomunikasi. Contohnya adalah menyaring tutur kata yang ingin diucapkan, menghargai pendapat teman, dan bisa menjadi pendengar yang baik. 

Berikut beberapa etika berkomunikasi yang baik dengan teman, yang dapat membuatnya merasa nyaman dan lebih dihargai: 

Tatap Matanya Saat Berkomunikasi

Saat menyampaikan pesan ke teman atau guru, biasakan untuk melakukan kontak mata agar dapat lebih memahami perasaan lawan bicara saat merespon pesan yang kamu sampaikan. Ini juga akan lebih memudahkan kamu dalam membalas responnya dan menangkap inti pembicaraan. 

Tunjukkan juga tatapan mata yang lembut dan hangat saat berinteraksi, agar lawan bicara tidak merasa tertekan saat berbincang denganmu. Kamu juga akan terlihat lebih dewasa dan percaya diri jika terbiasa bertatapan mata saat berinteraksi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sopan Dalam Berbicara

Dengan sudah terbiasa sopan dalam bertutur kata sejak usia dini, akan lebih memudahkan kamu untuk beradaptasi di lingkungan baru saat sudah beranjak dewasa. Apalagi tutur kata biasanya menjadi penilaian pertama orang baru terhadap dirimu nantinya. 

Biasakan untuk berbicara dengan intonasi suara yang ramah dan lembut, mengucapkan kata tolong jika butuh bantuan, membuka kalimat dengan kata maaf jika ingin menyampaikan opini, tidak memotong argumen, dan biasa tersenyum saat berinteraksi dengan orang sekitar, dapat menjadi langkah awal untuk menunjukkan perilaku sopan dalam dirimu. 

Berperilaku yang Baik 

Selain sopan dalam berbicara, penting juga sebagai seorang remaja untuk memiliki perilaku yang baik. Seperti hormat kepada orang yang lebih tua, izin jika ingin mengambil atau meminjam barang, dan berani meminta maaf jika melakukan kesalahan. 

Contoh berperilaku yang baik di lingkup sekolah juga dengan cara menjauhi kegiatan membully teman. Sudah tidak jamannya lagi seorang pelajar mengucilkan teman karena kekurangan yang dimiliki, dengan memberi dukungan dan support untuk lebih percaya diri adalah hal yang lebih mengagumkan.

3 dari 3 halaman

Menghargai Perbedaan 

Memasuki usia remaja, banyak anak yang sudah mulai bertemu dengan orang-orang dari berbagai latar belakang, suku, dan kelompok. Termasuk di sekolah, makanya penting bagi mereka untuk menghargai orang dari semua lapisan masyarakat atau toleransi sejak usia dini. 

Toleransi juga mengajarkan anak untuk melihat bahwa setiap orang sama berharganya, dan perbedaan bukan hal yang patut dipermasalahkan. Namun patut  untuk dihormati dan dihargai. 

Itulah beberapa etika dalam berkomunikasi yang baik diterapkan oleh para remaja, demi memperluas pertemanan.

 

Penulis: Akbar Gilang Muhammad

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.